BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Akibat kecerobohan pengendara sepeda motor Honda Beat yang mendahului Mobil Toyota Rush, lalu pengendara mengambil jalur terlalu ke kanan menabrak truk, hingga terjadilah kecelakaan, di Jalan Raya Bojonegoro – Babat, tepatnya turut desa Kedungbondo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Jum’at (29/9/2017).
Peristiwa tersebut berawal saat pengendara sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi (nopol), yang dikendarai oleh Efendi (49) warga Kelurahan Kalianak, RT 004, RW 003, Surabaya, yang mendahului Mobil Toyota Rush yang dikendarai oleh Sri Hartini (48), dengan nopol S-1232-asal Desa Simorejo RT 002, RW 005, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.
Pada saat Efendi mendahului Mobil Toyota Rush, dengan mengambil jalur terlalu ke kanan. Pada saat yang bersamaan melaju kendaraan truk mitsubisi bernopol S-9142-C yang dikemudikan Sutrisno (57), dari arah berlawanan. Sehingga kecelakaan tak terelakkan lagi. Sepeda motor Honda Beat yang dikendarai oleh Efendi (49) bersama istri dana anaknya itu menabrak truk Mitsubishi lalu terjatuh di jalan beraspal itu.
Merasa hendak ditabrak oleh sepeda motor membuat pengendara truk Mitsubishi tersebut, banting setir ke kanan hingga menabrak mobil Toyota Rush yang dikemudikan oleh Sri Hartini yang sehari-harinya menjabat sebagai bidan desa itu. Kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut membuat 11 orang terluka hingga harus dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Kasat Lantas Polres Bojonegoro AKP Prianggo Parlindungan Malau melalui Kanit Laka Lantas Polres Bojonegoro Ipda Mukari membenarkan adanya kecelakaan lalu lintas yang diawali dengan pelanggaran seorang pengendara sepeda motor yang mendahului kendaraan di depannya tanpa melihat situasi yang ada di sekitarnya. Sehingga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas tersebut.
“Karena peristiwa itu pengendara motor dan tiga orang pembonceng dilarikan ke RSU Sumberrejo, Bojonegoro. Untuk pengemudi Toyota Rush dan juga penumpangnya yang mengalami luka-luka harus dibawa ke RSI Aisiyah Bojonegoro,” terang Kanit Laka Lantas Polres Bojonegoro Ipda Mukari, Jum’at (29/9/2017).
Dengan kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut, Kanit Laka Lantas Polres Bojonegoro Ipda Mukari menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar senantiasa berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan, selain itu perhatikan juga kecepatan kendaraan.
Ditambahkannya, jika dirasa lelah, mengantuk atau bahkan sakit, jangan ambil risiko menjalankan kendaraan bermotor di jalan raya, karena bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
“Seringkali, kecelakaan selalu diawali dari adanya pelanggaran dan kebanyakan diakibatkan oleh kelalaian pengendara. Untuk itu, Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Budayakan Keselamatan Sebagai Kebutuhan.” pungkasnya. **(Kis/Red).