Lima Pemain Terbaik di Babak 16 Besar Euro 2020, Ada Paul Pogba & Raheem Sterling Rakyatnesia
rakyatnesia.com – Babak 16 besar Euro 2020 telah berakhir dan menghasilkan berbagai pertandingan menarik dan kejutan yang tak disangka untuk menjadi salah satu turnamen internasional terbaik yang pernah kita saksikan belakangan ini.
Portugal, Prancis, Belanda, dan Jerman, yang semuanya diperkirakan akan melaju lebih jauh, kini sudah tersingkir di babak 16 besar. Sementara beberapa negara yang awalnya diremehkan ternyata bisa terus bertahan dan bisa menjadi tim kuda hitam yang patut diwaspadai.
Ada juga beberapa penampilan individu yang luar biasa sejauh ini di Euro 2020 dan berikut kami sajikan para penampil terbaik selama babak 16 besar yang berlangsung selama beberapa hari terakhir.
5 – Kasper Dolberg (Denmark)
Absennya Christian Eriksen diperkirakan akan sangat menghambat peluang Denmark di Euro 2020, namun Tim Dinamit justru tampil meledak dan baru saja mengalahkan Wales dengan skor 4-0 di pertandingan pembuka babak 16 besar.
Kasper Dolberg yang dipercaya turun menggantikan Yussuf Poulsen yang cedera mendadak menjadi pahlawan baru bagi Denmark, mencetak dua gol yang luar biasa untuk membantu negaranya mendominasi dan mengalahkan semifinalis Euro 2016, Wales.
🗣️ “This is total madness. It’s surreal. It was here it all started for me, and to play here again in this setting was insane.”
⚽️⚽️ Kasper Dolberg @Heineken | #EUROSOTM | #EURO2020 pic.twitter.com/bzf5KCumXP
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 26, 2021
4 – Thorgan Hazard (Belgia)
Belgia sukses mengubur mimpi juara bertahan Portugal untuk mempertahankan gelar mereka dan menyingkirkan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dengan kemenangan tipis 1-0 berkat gol jarak jauh yang luar biasa dari Thorgan Hazard.
Adik Eden Hazard itu bekerja tanpa lelah untuk Belgia, memberi kekuatan di lebar lapangan bagi tim dan selalu progresif dalam penguasaan bola. Dia tak hanya menjadi ancaman dalam serangan, tapi juga rajin dalam membantu pertahanan. Tentu saja golnya dari jarak 25 yard akhirnya tak hanya menjadi gol yang indah, tapi juga menjadi penentu langkah tim besutan Roberto Martinez ke babak perempat final.
😮 THAT Thorgan Hazard strike = Goal of the Round ?@GazpromFootball | #EUROGOTR | #EURO2020 pic.twitter.com/GUCkcGg7mk
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 27, 2021
3 – Raheem Sterling (Inggris)
Raheem Sterling termasuk di rakyatnesia pemain yang mendapat banyak kritik menjelang Euro 2020, tapi pada akhirnya dialah yang menjadi ancaman paling konsisten Inggris di turnamen musim panas ini, termasuk saat melawan Jerman.
Setelah mencetak kedua gol Inggris di babak fase grup, penyerang Manchester City kemudian memecah kebuntuan selama pertemuan melawan Jerman di menit ke-75 sebelum gol Harry Kane akhirnya memastikan The Three Lions lolos ke babak perempat final.
2 – Paul Pogba (Prancis)
Paul Pogba berulang kali mengingatkan kita mengapa dia benar-benar merupakan pemain kelas dunia. Meski Prancis kalah dalam adu penalti melawan Swiss, mereka tetap menghasilkan performa yang menarik dan gelandang Manchester United menjadi pusat permainan mereka.
Terlepas dari kurangnya kontribusi Paul Pogba dalam pekerjaan defensif tim, dia rutin mengirimkan banyak umpan yang mengubah pertandingan dan menjadi pemain paling menonjol di lapangan. Golnya dari sepakan jarak jauh hanyalah pengingat betapa bagus performa dan kualitasnya sebagai gelandang kelas wahid.
You just don’t save those! Inch perfect from @paulpogba 🤏⚽️
Goal of the Round ?@GazpromFootball | #EUROGOTR | #EURO2020 pic.twitter.com/yEXlX8ZyxZ
— UEFA EURO 2020 (@EURO2020) June 28, 2021
1 – Granit Xhaka (Swiss)
Satu-satunya alasan mengapa Paul Pogba yang sedang dalam performa terbaik dan N’Golo Kante yang tak kenal lelah tidak mampu memaksakan diri sepenuhnya dan mendominasi permainan adalah karena Granit Xhaka. Kapten Swiss bekerja keras di lini tengah untuk membuat Prancis berada dalam kesulitan besar.
Gelandang Arsenal menghasilkan kinerja man of the match melawan sang juara dunia dan dia bahkan terus memimpin rekan-rekannya untuk tidak menyerah meski tertinggal 3-1 dari Prancis, dengan dia kemudian ikut menyumbang satu assist bagi gol penyama kedudukan yang dicetak Mario Gavranovic menit ke-90.
sumber artikel : Gila bola.com