Apa Itu Manajemen Kompetensi, serta Rekomendasi Tools yang Bisa Digunakan

Rakyatnesia.com – Manajemen kompetensi adalah metode mengklasifikasikan dan melacak kompetensi karyawan sehingga perusahaan bisa melihat apakah karyawan tersebut kompeten pada posisinya dan bisa menjalankan tugas dengan baik.

Nantinya, perusahaan akan membuat klasifikasi dari setiap kompetensi yang ada misalnya kompetensi bahasa Inggris atau kompetensi teknis dalam menjalankan berbagai software.

Untuk memudahkan proses manajemen kompetensi ini perusahaan bisa menggunakan competency management tools.

Sesuai namanya, tools satu ini memang dirancang khusus untuk mendukung perusahaan melakukan manajemen seluruh kompetensi yang dimiliki karyawan serta menganalisisnya. Dari analisis ini nantinya perusahaan bisa mengetahui kesenjangan keterampilan yang ada pada setiap karyawan sesuai dengan rolenya.

Mengapa Perusahaan Perlu Melakukan Manajemen Kompetensi?

Manajemen kompetensi adalah hal yang penting bagi perusahaan. Hal ini karena implementasi dari manajemen kompetensi dapat berpengaruh secara langsung pada operasional bisnis dan kinerja perusahaan.

Dari sini perusahaan bisa menentukan pendelegasian tugas, perencanaan pelatihan, suksesi, career path, sampai dengan rekrutmen karyawan.

Selain itu, ada beberapa hal lainnya yang sangat bermanfaat bagi perusahaan, seperti berikut ini:

1. Pengembangan

Dengan adanya data terkait dengan kompetensi karyawan, maka akan sangat mudah bagi perusahaan untuk merencanakan pengembangan karyawan. Perusahaan bisa mengetahui dengan jelas apa saja jenis keterampilan yang dibutuhkan seorang karyawan untuk mengisi posisinya.

2. Pembelajaran

Bila dari hasil competency management ternyata ditemukan adanya kesenjangan keterampilan antara karyawan, maka perusahaan bisa membuat pelatihan sesuai dengan kebutuhan karyawan tersebut. Dari sini, hasilnya pun pelatihan yang diadakan perusahaan bisa lebih tepat guna.

3. Perencanaan Tenaga Kerja

Implementasi manajemen kompetensi memungkinkan perusahaan untuk melakukan perencanaan manpower lebih baik dan efisien. Ini karena untuk merencanakan tenaga kerja, perusahaan bisa melihat standar kompetensi yang diperlukan untuk mengisi role tersebut. Perusahaan bisa mencari karyawan yang sesuai dengan kebutuhan kompetensi.

Rekomendasi Competency Management Tool

Seperti yang sudah disinggung di atas, untuk mempermudah proses manajemen kompetensi, sekarang perusahaan sudah bisa menggunakan competency management tool. Lantas, apa saja tools yang bisa digunakan? Mari simak beberapa rekomendasinya berikut ini!

1. Talentsoft

Tools manajemen talenta yang mencakup modul manajemen kompetensi. Menawarkan kemampuan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengembangkan kompetensi karyawan secara efektif.

2. Cornerstone OnDemand

Suite manajemen sumber daya manusia yang mencakup modul manajemen kompetensi. Memungkinkan pengguna untuk membuat profil kompetensi, melacak kemajuan pengembangan, dan memetakan kebutuhan kompetensi untuk posisi tertentu.

3. SAP SuccessFactors

Solusi manajemen sumber daya manusia yang mencakup komponen manajemen kompetensi. Dapat membantu dalam mengidentifikasi, menilai, dan mengembangkan kompetensi karyawan dengan menggunakan pendekatan berbasis data.

4. Skillsoft Percipio

Walau sebenarnya ini adalah platform pembelajaran digital, tapi di dalamnya juga yang mencakup fitur manajemen kompetensi. Memungkinkan organisasi untuk membuat profil kompetensi, mengidentifikasi kesenjangan keterampilan, dan mengarahkan karyawan ke konten pembelajaran yang relevan.

5. Workday Human Capital Management

Tools manajemen sumber daya manusia yang mencakup komponen manajemen kompetensi. Menawarkan kemampuan untuk membuat profil kompetensi, mengelola penilaian kinerja berbasis kompetensi, dan melacak perkembangan karyawan.

6. LinovHR

LinovHR adalah salah satu aplikasi HR yang punya modul lengkap termasuk juga competency management tool. Di mana, dengan tool ini perusahaan bisa melakukan manajemen seluruh kompetensi yang ada. Perusahaan pun bisa membuat kategori untuk setiap kompetensi, lalu melakukan analisis gap kompetensi.

Karena sistem yang sudah terintegrasi, nantinya Anda bisa menggunakan hasil competency management dari LinovHR untuk keperluan pelatihan atau juga perekrutan yang dapat dilakukan di aplikasi ini.

Itulah penjelasan mengenai manajemen kompetensi mulai dari pengertian, alasan, serta tool apa saja yang bisa digunakan.