Sempat Disandera KKB, 4 Pekerja Proyek BTS di Pegunungan Bintang Sudah Bebas , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Sempat Disandera KKB, 4 Pekerja Proyek BTS di Pegunungan Bintang Sudah Bebas Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, padahal sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Sempat Disandera KKB, 4 Pekerja Proyek BTS di Pegunungan Bintang Sudah Bebas ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda suka dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Kapolda menyebut, keempat korban tersebut sudah mendapat pelayanan kesehatan di Puskesmas. Mereka sudah tiba di Kampung Okbab seluruhnya.
“Sehingga komunikasi bisa kita dapat lagi terkait informasi yang didapat bahwa ketiga korban itu sudah bersama masyarakat. Tidak adalagi kekerasan atau penganiayaan yang dilakukan oleh kelompok tersebut,” ucap Fakhiri.
Dia berharap melalui Kepala Distrik nantinya dapat membangun komunikasi dengan pelaku penganiyaan terhadap tiga korban tersebut. Serta bisa didapat dengan salah satu pegawai yang merupakan orang asli Papua yang sempat menghindar dari kejadian itu.
“Sehingga informasi itu akan menjadi bahan bagi aparat keamanan untuk bagaimana mengambil langkah-langkah penyelamatan terhadap tiga korban termasuk masyarakat orang asli papua yang menghindar dari kejadian kekerasan itu,” ungkapnya.
Fakhiri menjelaskan, sebelumnya terdapat empat orang yang disandera, di mana tiga orang merupakan warga pendatang yang kena bacok dan 1 orang lainnya merupakan masyarakat asli Papua. Mereka dipastikan dalam kondisi baik.
“Yang satu sempat mengamankan diri ke Puskesmas, yang kedua di tahan, yang dua ini atas pendekatan tokoh masyarakat dan pendeta. Akhirnya diserahkan kepada mereka dan dibawa ke puskesmas untuk mendapat pengobatan,” tambahny.
Informasi tentang bebasnya keempat pekerja itu disampaikan oleh masyarakat kepada Kapolres dan Wakil Bupati di Oksibil.
“Saya juga akan berkoordinasi dengan PT IBS untuk bagaimna menyelesaikan persoalan, termasuk apa yang dituntut oleh mereka,” tutup Fakhiri.
Dikutip dari Jawa Pos