Sebelum Gantung Diri, Kepala Cabang J&T itu Kirim Pesan Perpisahan kepada Istrinya , Kabar Indonesia
Rakyatnesia – Sebelum Gantung Diri, Kepala Cabang J&T itu Kirim Pesan Perpisahan kepada Istrinya Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, padahal sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Sebelum Gantung Diri, Kepala Cabang J&T itu Kirim Pesan Perpisahan kepada Istrinya ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Kepala Cabang pengiriman J&T berinisial ALG, 26, yang gantung diri di kantornya daerah Tanah Sereal Raya, Tambora, Jakarta Barat, pada Rabu (10/5) lalu sempat mengirim pesan kepada istrinya.
Menurut Kapolsek Tambora, Kompol Putra Pratama pesan itu dikirimkan oleh korban untuk mengucapkan kata perpisahan dan menitipkan kedua anaknya yang masing-masing berusia enam dan satu tahun.
“Sebelum melakukan tindakan bunuh diri ini korban sempat berkomunikasi terlebih dahulu dengan istrinya, menyampaikan yang akan dilakukan (bunuh diri) dan menitip anak-anak,” ujar Putra dalam keterangannya, Minggu (14/5).
Setelah menerima pesan tersebur, sang istri langsung bergegas mendatangi kantor korban.
“Dicek ke kamar mandi belakang tidak ada. Kemudian istrinya mengajak beberapa karyawan untuk mencari di lantai dua dan di lantai tiga,” jelas Putra.
“Dan ternyata betul korban ditemukan di lantai tiga dalam kondisi yang sudah meninggal dunia dengan tergantung menggunakan tali di ruangan di lantai tiga,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Cabang pengiriman J&T berinisial ALG, 26, yang gantung diri diduga terlilit utang lantaran kalah judi online. Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama mengatakan, dugaan terlilit utang karena judi online itu didapat pihaknya dari keterangan saksi.
“Berdasarkan keterangan keluarga dan saksi-saksi, korban sedang dalam masalah utang-piutang dan sedang dalam masalah keluarga. Utang piutang karena kalah judi online,” ujar Putra dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (14/5).
Dikutip dari Jawa Pos