Prediksi Tottenham Hotspur vs AZ Alkmaar, Liga Europa, 25 Oktober 2024
Salah satu favorit kompetisi, Tottenham Hotspur, melanjutkan upaya mereka untuk meraih trofi yang telah lama ditunggu-tunggu saat menjamu AZ Alkmaar yang sedang dalam performa buruk di Liga Europa pada Jumat dini hari pukul 02:00 WIB.
Daftar Isi
Tim asuhan Ange Postecoglou kembali ke performa terbaiknya dengan kemenangan telak atas rival London, West Ham United, pada hari Sabtu, dan masih mengantongi poin maksimal dalam kompetisi ini.
Analisis Tottenham Hotspur vs. AZ Alkmaar
Setelah awal yang mengecewakan dan kekalahan telak di kandang Brighton & Hove Albion sesaat sebelum jeda internasional, hasil positif sangat dibutuhkan di hadapan pendukung tuan rumah Tottenham pada akhir pekan.
Meskipun sempat khawatir di awal pertandingan sehingga membuat Hammers unggul, Spurs bangkit untuk menyamakan kedudukan sebelum jeda, dan serangan balik delapan menit di babak kedua membuat mereka mencetak tiga gol lagi ke gawang West Ham yang malang dalam kemenangan 4-1 yang pada akhirnya menjadi kemenangan rutin.
Namun, masih ada pemikiran tentang apa yang mungkin terjadi setelah perjalanan mereka ke Amex, karena Spurs seharusnya sudah tidak terlihat, tetapi masih bersekongkol untuk kalah dalam pertandingan tersebut, yang berarti mereka masih terpaut empat poin dari empat besar meskipun menang pada hari Sabtu.
Liga Europa dapat dilihat sebagai prioritas bagi manajer Postecoglou, mengingat ia telah menjanjikan trofi kepada para penggemar Tottenham musim ini, dan mereka telah mengawali fase liga dengan sangat baik.
Dalam tujuh pertandingan terakhir, satu-satunya pertandingan yang gagal dimenangkan Spurs adalah perjalanan ke Brighton, dan dua pertandingan pembukaan Liga Europa mereka berakhir dengan kemenangan selama periode tersebut.
Meskipun bermain dengan 10 orang dalam waktu 10 menit melawan Qarabag, Spurs masih berhasil menang 3-0, dan mereka tampil profesional saat bertandang di Budapest untuk mengalahkan Ferencvaros pada pertandingan kedua.
Itu menjadikan Spurs sebagai salah satu dari lima klub yang masih memiliki rekor 100% di UEL, dengan hanya Lazio dan Lyon yang berada di atas mereka dalam selisih gol.
Memperluas peluang tersebut menjadi tiga kemenangan dari tiga pertandingan juga tampak sebagai kemungkinan besar, mengingat Spurs telah memenangkan keenam pertandingan Liga Europa di stadion baru mereka tanpa kebobolan satu gol pun.
Di semua kompetisi Eropa, Spurs juga sangat tangguh di kandang sendiri, tidak terkalahkan dalam 14 pertandingan terakhir mereka di Stadion Tottenham Hotspur – menang 12 kali.
Bagi AZ, mereka tidak dapat memilih waktu yang lebih buruk untuk menghadapi tugas tersulit mereka di atas kertas di fase liga, dengan tim Maarten Martens berada di tengah-tengah empat kekalahan beruntun – rangkaian kekalahan terburuk mereka dalam 22 tahun.
Sejak mengalahkan Elfsborg pada hari pertandingan pertama, klub Alkmaar tersebut telah berjuang keras dengan peningkatan kualitas lawan mereka.
Pertandingan Liga Europa berikutnya mempertemukan mereka dengan Athletic Bilbao, klub yang sangat jarang gagal menang di kandang sendiri, dan mereka harus menghadapi tim PSV Eindhoven yang dominan selama akhir pekan.
Kekecewaan itu muncul karena kalah dari Utrecht di kandang sendiri dan Fortuna Sittard. Ketiga kekalahan liga berturut-turut itu membuat mereka merosot ke posisi kelima. Tim asuhan Martens kini lebih dekat ke zona degradasi daripada PSV.
Statistik itu luar biasa jika mempertimbangkan bahwa AZ meraih 16 poin dari kemungkinan 18 poin di awal musim, dan tanda-tandanya juga tidak terlalu bagus menjelang perjalanan ke London ini.
AZ telah kalah dalam delapan pertandingan Eropa sebelumnya di Inggris, kebobolan setidaknya dua kali di setiap pertandingan, sementara mereka juga kalah dalam lima dari enam pertandingan tandang terakhir mereka di semua tempat di kompetisi Eropa.
Performa Tottenham Hotspur di Liga Europa:
WW
Performa Tottenham Hotspur (semua kompetisi):
WWWWLW
Performa AZ Alkmaar di Liga Europa:
WL
Performa AZ Alkmaar (semua kompetisi):
WWLLLL
Berita Tim Tottenham Hotspur vs. AZ Alkmaar
Spurs akan bermain tanpa Wilson Odobert dan Djed Spence untuk pertandingan ini, yang merupakan pukulan bagi rencana Postecoglou, karena keduanya akan bersaing untuk menjadi starter guna mengistirahatkan beberapa opsi pilihan pertama.
Salah satunya adalah Pedro Porro, karena bek kanan Spurs tersebut telah bermain 90 menit dalam enam pertandingan berturut-turut, termasuk tandang di Hungaria pada pertandingan kedua, dan dua kali untuk Spanyol selama jeda internasional.
Setelah absen dalam kemenangan Ferencvaros karena skorsing, Radu Dragusin akan kembali ke sini dan kemungkinan akan menjadi starter sehingga Postecoglou dapat mengistirahatkan dua bek tengah utamanya, Cristian Romero dan Micky van de Ven.
Hanya beberapa bulan setelah meninggalkan klub dengan kontrak permanen, penyerang AZ Troy Parrott akan kembali ke klub tempat ia menghabiskan tujuh tahun di klub, berusaha mencetak gol lagi di benua itu setelah mencetak gol kemenangan melawan Elfsborg.
Ibrahim Sadiq diragukan setelah ia kembali dari tugas di Ghana karena cedera, bergabung dengan pemain seperti Bruno Martins Indi, Mexx Merdink, dan Wouter Goes yang absen.
Kartu merah David Moller Wolfe pada akhir pekan tidak akan memengaruhi ketersediaannya di sini, tetapi bek tersebut akan diskors saat AZ menghadapi Go Ahead Eagles pada hari Minggu.
Prediksi skor: Tottenham Hotspur 3-0 AZ Alkmaar
Spurs tampak tenang dan nyaman di Liga Europa sejauh ini meskipun mendapat kartu merah di awal pertandingan melawan Qarabag dan gol hiburan di menit-menit terakhir oleh Ferencvaros.
Performa AZ yang buruk akhir-akhir ini, kesulitan di Inggris, dan rekor kandang Spurs yang luar biasa dalam kompetisi ini menunjukkan bahwa hanya ada satu pemenang dari pertandingan ini.
Prakiraan susunan pemain Tottenham Hotspur vs. AZ Alkmaar
Tottenham Hotspur:
Vicario; Gray, Dragusin, Davies, Udogie; Sarr, Bentancur, Bergvall; Moore, Richarlison, Werner
AZ Alkmaar:
Owusu-Oduro; Maikuma, Penetra, Dekker, Wolfe; Clasie, Mijnans, Koopmeiners; Buurmeester, Parrott, Van Bommel
