Laka Tunggal, Seorang Pemotor Tabrak Pohon Mahoni Hingga Tewas, di Raya Sumberrejo, Bojonegoro

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Terjadi kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tunggal di Jalur Bojonegoro – Babat, tepatnya turut wilayah Desa Prayungan, Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (29/12/2018) sekira pukul 06:30 WIB.

Laka lantas tunggal itu berawal dari seorang pengendara sepeda motor (pemotor) yang mengendarai sepeda motor Yamaha Aerox dengan nomor polisi L-4963-DD. Pemotor bernama Suratin (53), asal Keluruhan Pacarkeling RT 010, RW 010, Kecamatan Tambaksari Kota Surabaya, yang melaju dari arah timur ke barat.

Diduga pengendara sepeda motor asal Kota Pahlawan Surabaya itu mengendarai sepeda motor dengan mengantuk sehingga kendaraannya oleng dan menabrak pohon mahoni yang ada di pinggir jalan raya Prayungan, Sumberrejo itu. Usai menabrak pohon penghijauan itu, korban terjatuh di tepi jalan dan mengalami luka berat, akibatnya pemotor tewas di lokasi kejadian.

Kapolsek Sumberrejo, AKP Imam Khanafi SH, kepada para awak media membenarkan jika telah terjadi kecelakaan lalu lintas tunggal, seorang pemotor asal Surabaya yang menabrak pohon penghijauan yang ada di pinggir jalan nasional Raya Prayungan, Sumberrejo, hingga tewas di TKP (Tempat Kejadian Perkara), Sabtu (29/12/2018) sekira pukul 06:30 WIB.

“Berdasarkan olah TKP, diduga pengendara motor tersebut mengantuk sehingga kendaraannya selip dan oleng ke kiri, yang kemudian menabrak pohon mahoni yang ada di tepi jalan sisi sebelah kiri. Akibat kecelakaan tersebut korban tewas seketika di TKP dan kendaraan korban mengalami kerusakan material yang cukup parah,” ungkap Kapolsek Sumberrejo, AKP Imam Khanafi SH.

Selanjutnya, jenazah korban langsung dievakuasi petugas ke RSUD Sumberejo dan menghubungi pihak keluarganya yang ada di Surabaya itu,” ujar Imam Kanafi.

Melalui rakyatnesia.com Kapolsek Sumberrejo, AKP Imam Khanafi,SH, menyampaikan pesan kepada masyarakat pengendara kendaraan bermotor di jalan raya, agar selalu berhati dan waspada serta senantiasa mentaati rambu-rambu lalu lintas yang ada.

“Jika lelah, mengantuk atau bahkan sedang sakit, sebaiknya beristirahatlah terlebih dulu. Karena selain membahayakan diri sendiri, juga dapat membahayakan orang lain,” katanya sambil berharap.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar