Pemkab Bojonegoro Segera Membangun Pintu Pengendali Banjir Kali Ingas (Afvoer), di Lebaksari, Baureno

Sukisno

Pemkab Bojonegoro Segera Membangun Pintu Pengendali Banjir Kali Ingas (Afvoer), di Lebaksari, Baureno
Bagikan

BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah bersama rombongan, lakukan inspeksi mendadak (sidak) di lokasi jebolnya tanggul Kali Ingas (Afvoer) yang berada di Desa Kedungprimpen, Kecamatan kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur,

Rabu (17/12/2020) lalu.

Setelah melakukan sidak jebolnya tanggul Kali Ingas tersebut,  kini, Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah dengan didampingi Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, langsung bergerak tinjau lokasi menuju hilir Kali Ingas yang berada di Desa Lebaksari, Kecamatan  Baureno, Bojonegoro, Minggu, (20/12/2020).

Salah satu tujuan meninjau Kali Ingas adalah untuk melihat dari dekata atau secara langsung mengenai dampak yang ditimbulkan pasca meluapnya Kali Ingas beberapa waktu lalu itu.

“Pak Tedjo (Kepada Dinas PU SDA Kabupaten Bojonegoro Tedjo Sukmono), saya minta agar segera melakukan assesment, perencanaan untuk menanggulangi luapan Kali Ingas yang menyebabkan banjir ketika hujan turun dengan intensitas tinggi di saat musim penghujan seperti yang terjadi saat ini,” kata Bupati Bojonegoro yang akrab disapa Bu Anna itu, Rabu (20/12/2020).

Lanjut B u Anna, bahwa wilayah Lebaksari, Kalisari dan Kadungrejo yang ketiganya berada di wilayah Kecamatan Baureno tersebut merupakan daerah bantaran Sungai Bengawan Solo dan menjadi langganan banjir. Ketika elevasi air bengawan solo naik pada ketinggian tertentu, maka sungai-sungai kecil seperti Kali Ingas airnya tidak bisa terbuang seluruhnya ke Sungai Bengawan Solo, sehingga mengakibatkan luapan banjir.

“Banjir Kali Ingat itu, dapat mengancam lahan pertanian, pemukiman, serta infrastruktur lainnya di wilayah sekitar, oleh karena itu penguatan jalan juga harus dilakukan agar akses transportasi dan aktifitas lancar, “ ungkap Bu Anna serius.

Ditambahkan, untuk menanggulangi terjadinya luapan Kali Ingas kita akan segera membangun pintu pengendali banjir (Check Dam) Kali Ingas yang tidak jauh dari bibir Kali menuju Sungai Bengawan Solo itu.

Sementara itu Kepala Dinas PU SDA Bojonegoro Tedjo Sukmono membenarkan jika pihaknya diminta oleh Bu Anna untuk melakukan assessment tentang penanggulangan banjir Kali Inga situ.

“Guna menanggulangi terjadinya luapan Kali Ingas kita akan segera membangun pintu pengendali banjir (Check Dam) Kali Ingas yang tidak jauh dari bibir Kali menuju Sungai Bengawan Solo. Ketika air sungai Bengawan Solo naik, nantinya pintu akan kita tutup dan membuang air yang di Kali Ingas menggunakan pompa air dengan kekuatan yang memadai,” ungkap Tedjo Sukmono.

Lanjut Pak Tedjo – demikian Kepala Dinas PU SDA Bojonegoro Tedjo Sukmono, akrab disapa – di tahun anggaran 2021 segera kita melakukan perencanaan dan pemetaan secara matang.

“Dengan demikian, dalam tahun anggaran 2022 mendatang, pembangunan fisik pintu pengendali banjir (Check Dam) Kali Ingas sudah bisa direalisasikan,” ungkapnya.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut, Camat Baureno Didit Sugiarto dan Forkopimcam Baureno, Kades Kalisari Khotibul Umam, Kades Lebaksari Zainal Abidin dan Kadungrejo Bambang Suwanto serta lainnya.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read