Berita

Otoritas Jerman-Belanda Tangkap 4 Anggota Hamas, Diduga Rencanakan Serangan di Eropa

rakyatnesia.com – Otoritas Jerman dan Belanda berhasil menangkap empat anggota kelompok Hamas yang diduga terlibat dalam perencanaan serangkaian serangan terhadap institusi Yahudi di kawasan Eropa.

Dilansir oleh Reuters dan Al Arabiya pada Jumat (15/12/2023), jaksa Jerman mengungkapkan dalam pernyataannya pada Kamis (14/12) waktu setempat bahwa tiga tersangka berhasil ditangkap di Berlin, sedangkan satu tersangka lainnya ditangkap di Belanda.

Ketiga tersangka yang ditangkap di Berlin diidentifikasi sebagai Abdelhamid Al A dan Ibrahim El-R, keduanya berasal dari Lebanon, serta Mohamed B yang merupakan warga negara Mesir.

Sementara itu, satu tersangka yang ditangkap di Rotterdam, Belanda, diidentifikasi sebagai Nazih R yang memiliki kewarganegaraan Belanda.

Kepolisian Belanda menyatakan bahwa penangkapan terhadap pria berusia 57 tahun tersebut dilakukan atas permintaan otoritas Jerman dalam kerangka penyelidikan gabungan antara kedua negara.

Baca Juga  Victoria Secret Fashion Show 2024: Siapa Supermodel Terkaya di Panggung Peragaan Busana Tahun Ini?

Keempat tersangka itu, menurut jaksa Jerman, merupakan anggota Hamas sejak lama yang menjalin hubungan dekat dengan pimpinan sayap militer kelompok militan yang menguasai Jalur Gaza tersebut.

Lebih lanjut disebutkan oleh jaksa Jerman bahwa Abdelhamid ditugaskan oleh pemimpin Hamas di Lebanon untuk mencari sumber senjata. Persenjataan itu, menurut jaksa Jerman, rencananya akan dibawa ke Berlin dan disimpan untuk kemungkinan serangan teroris terhadap institusi-institusi Yahudi setempat.

Baca Juga  Memperkenalkan Pusat Baru untuk Sumber Global Daring di Indonesia

“Menyusul serangan mengerikan Hamas terhadap penduduk Israel, serangan terhadap orang-orang Yahudi di institusi-institusi Yahudi juga meningkat di negara kita dalam beberapa pekan terakhir,” sebut Menteri Kehakiman Jerman, Marco Buschmann, dalam pernyataannya.

“Oleh karena itu, kita harus melakukan segala cara yang bisa kita lakukan untuk memastikan bahwa orang-orang Yahudi di negara kita tidak perlu lagi mengkhawatirkan keselamatan mereka,” cetusnya.

Otoritas negara-negara Eropa telah memperingatkan peningkatan potensi serangan oleh kelompok ekstremis yang diradikalisasi akibat perang yang berkecamuk antara Israel dan Hamas.

3 Tersangka Lainnya Ditangkap di Denmark Terkait Terorisme

Tiga orang lainnya ditangkap di Denmark atas dakwaan terkait terorisme. Ketiga tersangka itu telah dihadirkan di hadapan hakim setempat untuk diinterogasi terlebih dulu.

Baca Juga  Kisah Bursa Transfer Serie A : Nakata, Sebuah Lompatan Keyakinan di Perugia

Tidak diketahui secara jelas apakah ada keterkaitan antara penangkapan di Denmark ini dengan penangkapan yang terjadi di Jerman dan Belanda.

Badan intelijen Israel, Mossad, dalam pernyataan terpisah yang dirilis oleh Kantor Perdana Menteri Israel, mengklaim Denmark telah membongkar “infrastruktur Hamas di kawasan Eropa”.

Sementara itu, seorang pejabat Hamas, Sami Abu Zuhri, membantah bahwa orang-orang yang ditangkap itu terkait dengan kelompok mereka.

“Kami menyangkal ada anggota Hamas yang ditahan di Denmark, Jerman, atau negara Eropa lainnya. Mempublikasikan tuduhan-tuduhan ini bertujuan mempengaruhi unjuk rasa massal yang mendukung Palestina di Eropa,” sebutnya kepada Reuters.

Panjoel Kepo

Jurnalis Media Rakyatnesia.com berpengalaman dari Kota Soto Lamongan, Lihai menulis berbagai macam informasi, mulai dari olahraga, entertainment, Musik dunia viral media sosial dan berbagai macam lainnya.

Related Articles

Back to top button