Jalan Paving Poros desa Kauman – Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Berlumpur Persis Bubur

Sukisno

Jalan Paving Poros desa Kauman – Kadungrejo, Kecamatan Baureno, Berlumpur Persis Bubur
Bagikan

BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Kondisi jalan poros desa dari Desa Kauman ke Desa Kadungrejo, keduanya berada di wilayah Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur itu, kondisinya rusak berat. Jalan Paving itu, sudah banyak yang ambles, patah-patah dan bergelombang.

Dalam musim hujan ini, jalan yang berlubang itu terisi air sehingga persis kolam lele atau persis kubangan kerbau. Sehingga oleh pihak Pemerintah desa (Pemdes) Kauman, jalan itu diurug dengan menggunakan peddel agar rata sehinga tak membahayakan para pengguna jalan.

Baca Juga  Daftar Rumah Sakit Di Bojonegoro Dan Tipenya

Sayangnya, upaya mengurug jalan paving dengan peddel itu, tak juga efektif. Pasalnya, peddel yang dimanfaatkan untuk urug itu malah berubah jadi lumpur persis kayak bubur. Sehingga, membuat jalan becek dan licin dan membahayakan pengguna jalan.

Salah seorang warga Kadungrejo SR (55) saat ditemui rakyatnesia di utara jalan yang jadi bubur itu, mengapresiasi upaya Pemdes Kauman dalam mengurug jalan dari Kauman menuju ke Desa Kadungrejo atau sebaliknya itu.

Tampak, jalan poros desa Kauman – Kadungrejo, turut Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, yang diurug peddel malah berlumpur persis bubur. (Foto: Sukisno).

“Niatnya baik, mengurug jalan agar bisa rata dan tak bergelombang sehingga tak ada genangan air di tengah jalan. Sayangnya, peddel yang dipakai kwalitasnya buruk. Hal itu bisa dilihat dari berubahnya peddel itu menjadi lumpur yang persis bubur,” ungkap SR kepada wartawan media ini.

Baca Juga  Daftar Rumah Sakit Di Bojonegoro Dan Tipenya

Lanjutnya, dengan berubahnya peddel jadi lumpur itu, membuat jalan licin dan bisa jadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Berdasarkan hasil investigasi lapangan yang diakukan rakyatnesia.com menyebutkan, jalan poros desa yang menjadi penghubung Desa Kauman ke Kadungrejo dengan panjang sekitar 3 kilo meter (km) itu, kondisinya sudah hampir 50 persen mengalami rusak berat, sisanya masih bagus dan rusak ringan.

Urug yang dipakai memang benar kwalitasnya kurang bagus sehingga jika musim penghujan peddelnya jadi lumpur dan jika musim panas peddelnya malah jadi debu.

Baca Juga  Daftar Rumah Sakit Di Bojonegoro Dan Tipenya

Sementara itu, Kades Kauman Rokhis Rizqon hingga berita ini diunggah belum bisa dikonfirmasi. Dihubungi via akun Whatshapp (WA)nya, sedang tidak aktif.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read