Wabah Difteri Paling Banyak Menyerang Pasuruan, Bagaimana Respon Dinkes ?

moch akbar fitrianto

wabah difteri
Bagikan

Pasuruan – Wabah Difteri menyerang hampir seluruh provinsi di Indonesia, termasuk Jawa Timur. tahun 2017 ini saja kasus Difteri sudah ditemukan 318 kasus Di Jawa Timur menurut Dinkes. 12 diantaranya mengalami kematian.

Kepala Dinkes Provinsi Jatim, Dr dr Kohar Hari Santoso menerangkan, ada 187 lokasi di tingkat desa atau kelurahan yang tersebar di 35 kabupaten yang sudah berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) difteri.

“Kabupaten Pasuruan menjadi wilayah paling banyak jumlah penderita difteri. Tercatat 46 kasus dan didominasi anak-anak. Mereka semua berusia di bawah 15 tahun,” tegasnya, Jumat (8/12).

Melihat kondisi ini, dr Kohar menuturkan, Dinkes Jatim sudah bekerjasama dengan Dinkes kabupaten/kota untuk melakukan penelusuran penderita difteri.

Dia melanjutkan, di wilayah KLB Difteri, Dinkes akan melakukan pemberian imunisasi difteri, yaitu Difteri, Pertusis dan Tetanus atau DPT.

Selain tersebut juga memberikan pengobatan profilaksia kepada keluarga atau masyarakat yang ada di lingkungan atau kontak dengan penderita difteri.

“Kami juga melakukan evaluasi cakupan imunisasi difteri di lokasi-lokasi yang memiliki kasus difteri,” tambahnya.

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar