BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Kecelakaan tunggal terjadi di Jalur Bojonegoro – Cepu, tepatnya, turut Desa Ngablak, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (25/11/2017) pukul 12:00 wib. Kali ini, kejadian naas itu dialami oleh mobil Elf dengan nomor polisi (nopol) K-1163-HN, yang dikemudikan oleh Purnomo (33) asal Desa Sunggon, RT 001, RW 002, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa tengah. Diduga pengemudi mengantuk, hingga mengakibatkan celaka.
Berdasarkan penuturan para saksi kejadian mengatakan, kendaraan Elf yang dikemudikan Purnomo itu melaju dengan kecepatan tinggi dari barat menuju ke arah timur. Sesampainya di lokasi kejadian diduga pengemudi mengantuk hingga kendaraan oleng ke kanan atau ke selatan hingga menabrak pembatas jalan yang mengakibatkan mobil terguling dan penumpangnya kocar-kacir.
Akibat kecelakaan itu, mobil dengan penumpang 18 orang itu, terdapat satu penumpang yang bernama Riyanto (33) asal Desa Kalisumber, RT 016, RW 005, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, tewas di lokasi kejadian diduga karena terjepit dalam kendaraan yang mengalami kecelakaan tersebut. Sedangkan penumpang lainnya termasuk juga pengemudi mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke RS Bhayangkara Bojonegoro dan sebagian dievakuasi ke RS Muhammadiyah Kalitidu.
Kanit Laka Lantas Sat Lantas Polres Bojonegoro Ipda Mukari membenarkan adanya kecelakaan tunggal yang dialami kendaraan Elf dengan nomor polisi (nopol) K-1163-HN, yang dikemudikan oleh Purnomo (33), di Jalur Bojonegoro – Cepu, tepatnya turut Desa Ngablak, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Sabtu (25/11/2017).
“Telah terjadi kecelakaan tunggal, yang mengakibatkan seorang penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian dan 18 orang yakni penumpang dan juga sopirnya mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke RS Bhayangkara Bojonegoro dan sebagian dibawa ke PKU Muhammadiyah Kalitidu guna memperoleh perawatan medis,” tegas Kanit Laka Lantas Sat Lantas Polres Bojonegoro Ipda Mukari serius.
Ipda Mukari membenarkan jika diduga sopir mengantuk hingga membuat kendaraan oleng, lalu menabrak pembatas jalan hingga Elf itu terguling. Gara-gara kelalaian sopir tersebut hingga membuat terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut.
Dengan kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut, Kanit Laka Lantas Polres Bojonegoro Ipda Mukari menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar senantiasa berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan, selain itu perhatikan juga kecepatan kendaraan.
Ditambahkannya, jika dirasa lelah, mengantuk atau bahkan sakit, jangan ambil risiko menjalankan kendaraan bermotor di jalan raya, karena bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
“Seringkali, kecelakaan selalu diawali dari adanya pelanggaran dan kebanyakan diakibatkan oleh kelalaian pengendara. Untuk itu, Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Budayakan Keselamatan Sebagai Kebutuhan.” pungkasnya. **(Kis/Red).