Tagar #ThankYouDani Mengantar Dani Pedrosa Pada Akhir Karirnya di MotoGP
MotoGP – Tagar #ThankYouDani Mengantar Dani Pedrosa Pada Akhir Karirnya di MotoGP, Tagar #thankyoudani ramai di lini masa Twitter, hal ini untuk menghormati dan mengantar pensiunnya si little Samurai dari ajang MotoGP. tagar tersebut keluar pula ketika MotoGP Valencia 2018 resmi berakhir dengan kemenangan Andrea Dovizioso Dari Ducati.
Daftar Isi
Ratusan pecinta motogp Menuliskan Tagar tersebut dan menyampaikan banyak rasa terima kasih terhadap perjuangan Dani Pedrosa selama membalap di MOtoGP selama 16 tahun ini.
Berikut kumpulan komentar Tagar #thankyoudani di Twitter
A big thanks to this wonderful human being! He’s one of the most respectful and talented riders ever! He might never won a MotoGP championship, but he did so much for our sport and became the champion of our hearts! #ThankYouDani! All the best for your future @26_DaniPedrosa! ❤ pic.twitter.com/E8aVlLxbbI
— Nika 🌼 (@asdfghjkln93) November 18, 2018
Rossi Menjabat tangan Dani Pedrosa
Lovely moment as @ValeYellow46 shakes the hand of @26_DaniPedrosa who finishes his #MotoGP career with a 5th place finish!#ThankYouDani #ValenciaGP pic.twitter.com/EbCXOUo3oo
— MotoGP™🇪🇸🏁 (@MotoGP) November 18, 2018
We’re not crying, you are! 😭#ThankYouDani #MotoGP #ValenciaGP pic.twitter.com/xo3phJbK4S
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) November 18, 2018
Tagar #ThankYouDani
I wanted Pedrosa on the podium but He had his pockets full.
But a good job by hanging on in these conditions and finishing in P5 🙌🏻👍🏻💪🏻👏🏻
I’m 😭😭😭😭 #ValenciaGP 🇪🇸 #MotoGP 🏍️ @HRC_MotoGP @26_DaniPedrosa #ThankyouDani pic.twitter.com/cDs5rO3Dux
— #ValenciaGP 🇪🇸 🏍️ (@Formula1_MotoGP) November 18, 2018
You will always be the best. Thanks for all the action and adrenaline that you always gave us #ThankyouDani @26_DaniPedrosa pic.twitter.com/yX1wU9eCHh
— Vishal Shetty K (@shettyvishal) November 18, 2018
No matter who wins today, #DP26Legend will still be the #KingOfValencia 👑🇪🇸 with 7 victories ✊ #ThankYouDani https://t.co/8DJl3hnVx6
— Zdravko (@zdravkost) November 18, 2018
And so the curtain comes down on a brilliant career in grand prix racing. Three world championships, 31 premier class wins and countless podium finishes. One of the genuine good guys of racing, and professional sport in general. #ThankYouDani pic.twitter.com/kQ3bzPSEdl
— Ed Hocknull (@EdHocknull) November 18, 2018
@26_DaniPedrosa thank you for all the hard work, thanks for the laughs, all the tears, of the pain or happiness… your efforts will never be gone in vain.. you’ll always be remembered.. as a rider, as an idol, as person, or friend, family,.. we love you always!!❤#ThankYouDani pic.twitter.com/vy6eC8KStc
— DaniPedrosaIndonesia (@pedrosistas) November 18, 2018
Dani Pedrosa sempat kepikiran Pensiun pada musim 2011
Pedrosa pun mengaku dirinya sempat ingin pensiun pada 2011, yakni saat dirinya masih berusia 26 tahun. Ia memang dikenal kerap dilanda berbagai cedera di sepanjang kariernya, dan cedera pada 2011 merundungnya begitu lama hingga ia terpikir untuk pensiun dini.
Baca juga :Â Dani Pedrosa Pensiun Dan Menjadi Legenda MotoGP ke 29
“Pertama kali saya mempertimbangkan pensiun adalah pada 2011. Saya cedera dan tak benar-benar pulih usai musim dingin. Saya bisa saja kecelakaan dan menyakiti diri sendiri, lalu kembali dan kecelakaan lagi. Menghabiskan 8-9 bulan dalam kondisi itu sangatlah berat dan wajar bila saya mempertanyakan banyak hal,” ujarnya.
Alasan Dani Pedrosa Pensiun dari MotoGP
Pedrosa juga kembali menegaskan bahwa keputusannya pensiun bukanlah karena hasilnya yang menurun musim ini, mengingat ia tak lagi mencicipi podium sekaligus kemenangan sejak Valencia musim lalu. Ia pun menjelaskan bahwa keputusan ini ia ambil usai dirinya tak lagi merasakan gairah yang sama ketika berada di lintasan.
“Keputusan saya untuk pensiun bukan karena hasil balap saya. Hal yang paling mengganjal dalam menjalani musim ini adalah saya berpikir bahwa ini akan jadi waktu terakhir saya balapan di setiap sirkuit, dan saya takkan melihat tempat-tempat itu lagi. Meski begitu, saya ingin tetap berada di dunia balap,” tutupnya.
