Rekom Bacabup Kuswiyanto Berharga Nihil

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Intrik Kuswiyanto mengecoh lawan politiknya kembali mentah. Sebagai peserta bakal calon Bupati Bojonegoro 2018, ia belum memperoleh kepastian gabungan parpol pengusung. Cuitannya telah didukung Partai Gerindra dan Partai Nasdem, kandas.

“Partai Gerindra belum memutuskan nama calon bupati. Kami juga belum menggelar rapat membahas soal tersebut, “ tegas Ketua DPC Partai Gerindra Bojonegoro H. Budiono, S.Sos (15/11/2017).

Senada, tanggapan menganulir pengakuan Kuswiyanto itu disuarakan oleh Sekretaris DPD Partai Nasdem Bojonegoro, HM. Ali Mustofa.

“Semua nama bacabup yang mendaftar lewat Partai Nasdem masih digodok di Partai Nasdem pusat,” terang Ali, saat dihubungi rakyatnesia.com.

Ia menambahkan, Kuswiyanto mendaftarkan diri sebagai calon bupati melalui DPP Nasdem, selain itu juga terdapat nama Soehadi Moeljono .

“Ya…mereka berdua mendaftar lewat pusat,”jelas Ali.

Lontaran ‘tanpa isi’ Kuswiyanto kepada pers (13/11/2017), dan mengaku telah mengantongi dukungan partai koalisi pengusung dirinya sebagai calon bupati setidaknya memang menarik disimak. Terlebih, sejak anggota DPR RI ini mendapatkan surat ‘mandat’ dari DPP PAN, yang dikeluarkan oleh Tim Pilkada Pusat DPP PAN, tertanggal, 25-Agustus 2017.

Rapat internal DPD PAN pun digelar singkat di Jalan Dr Soetomo Bojonegoro (9/9/2017). Ketika itu, Ketua DPD PAN Bojonegoro, Suyuthi membenarkan bahwa Kuswiyanto telah menunjukkan rekom untuk calon bupati dari PAN.

“Di Bojonegoro tidak ada partai yang bisa mengusung calonnya sendiri, jadi kita akan koalisi dengan partai lain,” ujar Suyuthi ketika itu.

Di dalam surat Nomor: 043/PILKADA/VIII/2017 menguraikan, Tim Pilkada Pusat DPP PAN menugaskan kepada calon untuk mendapatkan koalisi partai politik agar memenuhi persyaratan pencalonan di Pilkada 2018. Selanjutnya, surat yang masih memerlukan tindaklanjut menjadi Surat Keputusan DPP PAN itu, hingga terhitung hampir empat bulan, terbukti bukan ‘kertas sakti’ politik Kuswiyanto buat menggaet partai lain. (Agung DePe).

 

 

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar