4 Tahun Lebih Tak Miliki Kades Definitif, Kini Desa Kauman Baureno, Bersiap Laksanakan Pilkades

BOJONEGORO (Rakyat independen)- Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 32 desa Se-Kabupaten Bojonegoro, bakal dilaksanakan besok tanggal 30 Nopember 2016. Dari 32 desa tersebut, ada satu desa yang Pilkadesnya bermasalah pada tahun 2012 silam, yaitu Desa Kauman, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Desa Kauman merupaka desa yang pernah melaksanakan Pilkades pada tanggal 28 Pebruari 2012 silam dan pilkades tersebut dinyatakan batal oleh PTUN (Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara) Surabaya, karena digugat oleh calon kades sehingga pilkades dinyatakan batal demi hukum.

Kades terpilih Rokhis Rizqon tak dilantik sehingga Desa Kauman tak memiliki kepala desa definitif selama 4 (empat) tahun lebih. Kekosongan kepemimpinan di Desa Kauman selama itu di isi Penjabat (Pj) kepala desa. Hingga akhirnya, pada tahun 2016 ini, ada keinginan masyarakat untuk melaksanakan pilakdes bersamaan dengan 32 desa Se-Kabupaten Bojonegoro.

Hal itu, dibuktikan dengan telah dibentuknya Panitia Pilkades pada Jum’at (9/9/2016) lalu. Hingga kini, kerja panitia sudah sampai pada pendaftaran pemilih yaitu masuk pada DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang tinggal menunggu pengesahan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Bojonegoro.

“Saat ini, kerja panitia sudah pada pendataan pemilih yaitu DPT (Daftar Pemilih tetap) tinggal menyampaikan data tersebut ke Dispendukcapil Bojonegoro. Setelah itu, kita umumkan ke masyarakat secara luas dan DPT tersebut di pasang di papan pengumuman pada Sekretariat Panitia Pilkades yang ada di Balai/Kantor Desa Kauman,” demikian disampaikan Ketua Panitia Pilkades Ruslan (53) melalui Sekretaris Panitia Pilkades Ali Mansyur (55), Kamis (13/10/2016).

Ditambahkan Ali Mansyur, DPT Kauman untuk Pilkades 2016 sebanyak 3.330 pemilih yang berasal dari 3 (tiga) dusun yang ada di Desa Kauman. DPT Dusun Kauman (Krajan) sebanyak 1.205 pemilih, Dusun Kebon 1.188 pemilih dan Dusun Dalem sebanyak 938 pemilih.

Dalam laga pesta demokrasi tingkat desa tersebut, bakal diikuti oleh Bakal calon Kepala Desa (Balon Kades) Pasangan suami istri (Pasutri). Calon yang pernah memenangkan pilkades tahun 2012 silam yaitu Rokhis Rizqon (51) ikut tampil dalam pilkades kali ini dengan rivalnya adalah Lilis Sa’adah (38) yang juga istri sah Rokhis Rizqon.

“Karena tak ada balon kades yang muncul sehingga istrinya Rokhis Rizqon yaitu Lilis Sa’adah muncul sebagai balon kades untuk mendampingi suaminya sehingga pilkades dapat berlangsung secara demokratis,” tegas Ali Mansyur.

Sementara itu, Pj Kepala Desa Kauman Sun’an (47) saat dimintai keterangan terhadap terlaksananya Pilkades Kauman, karena sejatinya pilkades yang terlaksana itu merupakan kehendak masyarakat desa Kauman sendiri.

“Karena masyarakat ingin memiliki Kades yang definitif maka pilkades tersebut dapat terlaksana dengan baik. Hingga saat ini, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di desa cukup bagus dan tak ada permasalahan yang berarti sehingga panitia dapat bekerja dengan baik. Mudah-mudahan, kondisi seperti ini, akan berlangsung hingga pelaksanaan hari H nanti dan juga pasca pilkades,” tegas pria yang juga Sekretaris desa (Sekdes) Kauman itu.

Saat ditanya, tentang mulusnya pembentukan panitia hingga pelaksanaan tahapan pilkades saat ini, Sun’an enggan mengutakannya kepada media. Menurutnya, kalau masyarakat sudah berkehendak dan ingin melaksanakan pilkades maka Pilkades pastinya dapat berjalan dengan aman dan lancar.

“Semua kembali ke masyarakat sendiri. Jika ingin memiliki kades yang definitif ya harus ada pilkades. Saat ini, masyarakat sedang membuktikan kepada dunia bahwa Kauman juga bisa mengadakan pilkades dengan aman tertib dan lancar. Agar ke depan Desa Kauman bisa memiliki kades definitif yang bakal memimpin Desa kauman 6 (enam) tahun ke depan,” ungkapnya.

Ditambahkan, faktor lain yang bisa memuluskan rencana pilkades, pembentukan panitia, hingga pelaksanaan tahapan pilkades hingga nantinya sampai pada hari ‘coblosan’ adalah adanya pendekatan kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan semua warga Desa Kauman. Agar mereka bersedia melaksanakan Pilkades. Dengan satu tekad, setelah vakum selama 4 tahun lebih tidak memiliki kades maka Desa Kauman bakal punya Kades yang sah yang terpilih atas pilihan rakyat. **(Kis/Red).

Exit mobile version