Perwakilan GTT K2 Audensi dengan Wabup Bojonegoro, Terkait dengan Nasibnya

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Agar bisa melayani masyarakat di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, dengan baik, Wakil Bupati (Wabup) Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd, tetap masuk kantor. Hal itu, bisa dilihat, walaupun hari libur, Sabtu (13/10/2018) masih berkenan menerima audensi dengan rombongan Perwakilan GTT K2, di Ruang Produktif Room Lantai 7, Gedung baru Pemkab Bojonegoro.

Perwakilan GTT K2 Warpian, dalam audensi tersebut mengatakan, bahwa salah satu tujuan mereka bertemu dengan Wabup Bojonegoro adalah ingin menyuarakan aspirasi GTT K2 dan berdiskusi tentang nasib mereka.

“Karena rata-rata pengebdian GTT K2 itu sudah puluhan tahun, maka kami ingin diutamakan jika ada lowongan CPNS. Namun kami juga sadar, bahwa untuk CPNS tahun 2018 ini, GTT K2 tidak dapat terakomodir karena kami disini rata-rata berusia diatas 35 Tahun,” ungkap Warpian, Sabtu (13/10/2018).

Ditambahkan, dirinya juga berharap jika ada alternatif kebijakan lain, agar GTT K2 bisa diutamankan. Seperti dengan adanya rencana Pemerintah akab mengakomodir Honorer K2 dengan cara dimasukan dalam ASN dalam bentuk PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Sementara itu, Wakil Bupati Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd dihadapan puluhan rombongan GTT K2 menyampaikan, bahwa pihak Pemkab Bojonegoro tetap akan memperhatikan nasib GTT K2. Namun, semua itu harus sesuai dengan peraturan yang berlaku. Dirinya berpesan agar hal seperti ini jangan dipolitisir, karena menyangkut masalah nasib.

Wakil Bupati (Wabup) Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd, foto bersma usai melakukan audensi dengan Perwakilan GTT K2, di Ruang Produktif Room Lantai 7, Gedung baru Pemkab Bojonegoro, Sabtu (13/10/2018)

“Kami akan memperbaiki semua tata kelola penerimaan pegawai yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro, bukan hanya di bidang pendidikan asaja akan tetapi juga di bidang kesehatan dan bidang-bidang lainnya.

Masih menurut Mas Wawan – demikian Wakil Bupati Bojonegoro Drs Budi Irawanto,M.Pd, akrab disapa – dirinya menyadari bahwa terkait GTT K2 itu, terjadi kesulitan dengan banyaknya GTT baru yang tak terkontrol membuat jumlah GTT semakin bertambah terus di setiap tahunnya.

“Saya berharap kepada Dinas Pendidikan selaku OPD yang menanganinya, memiliki kontrol terhadap pengangkatan tenaga Honorer baru karena hal tersebut akan menimbulkan masalah baru tentang makin banyaknya GTT di Bojonegoro. Dampaknya, akan berimbas pada teman-teman GTT yang lama sudah mengabdi seperti ini.

Tampak hadir, dalam kegiatan adensi Wabup Bojonegoro dengan Perwakilan GTT K2 Bojonegoro, Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro Hanafi, dan Anggota Komisi A DPRD Bojonegoro Dnny Bayu Setyawan.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar