Mengeluh Cepat Habis dan Kualitas Menurun
Berita terkini; Usai harga naik, masyarakat kembali mengeluhkan bensin jenis Pertalite. Banyak warganet yang merasa penggunaan BBm Pertalite lebih boros usai harganya naik menjadi Rp 10 ribu per liter. Mereka ramai-ramai mengeluhkan bensin di dalam motor atau mobil jauh lebih cepat habis ketimbang sebelumnya.
Beragam spekulasi pun bermunculan. Sejumlah netizen menduga bensin cepat habis lantaran Pertalite kini lebih cepat menguap. Adapun yang menduga pihak SPBU melakukan kecurangan dengan mengurangi takaran di dalam mesin.
Salah seorang netizen di akun @amismark merasa heran menemukan perbedaan jarum indikator di kendaraannya usai mengisi bensin. JIka dulu usai mengisi bensin, jarum indikator menunjukkan angka tinggi, sekarang dengan jumlah liter yang sama, jarum indikator belum menyentuh angka tinggi.
“Akhir-akhir ini, BBM Pertalite bersubsidi naik. Tapi saya isi untuk di kendaraan saya sekarang kok agak boros ya, ampere indikator gak kaya dulu. Apa kalian juga ngerasain?” ungkap Amismark.
Netizen lainnya curiga ada pengurangan bensin di SPBU COCO 31 Pertamina. Ia berkata dirinya selalu mengukur angka di penunjuk mesin di kendaraanya. Usai harga Pertalite naik, sekarang angka indikator lebih kecil dibandingkan dahulu.
“Masalahnya adalah meteran di Pertamina Retail COCO 31 nya yang nggak benar dan tidak seperti sebelum harga naik. Dulu itu dimulai angka 0 lalu 250 tapi sekarang dimulai angka 0 lalu 330 jelas aja lebih sedikit yang masuk ke tangki konsumen dan secara langsung merugikan konsumen. Tolong dong balikan seperti semula,” tulisnya.
“Tak kira saya aja yang ngerasain. Ternyata semua. emang bener kok boros banget pertalite sekarang. Warna nya pun muda banget dlu pekat,” kata @adi.ptraaa.
“Selain lebih boros, sepertinya kualitasnya juga gak baik. Mobil jadi ngelitik. Tetapi ketika di ganti dengan punya tetangga yg RON 89 malah lebih irit dan gak ngelitik. Lebih terasa torsinya,” ujar netizen @romy_manda.
Pertamina Buka Suara
Menanggapi keluhan ini, Pertamina pun buka suara. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menegaskan jika kualitas Pertalite tidak ada yang diubah. Kualitas Pertalite dipasarkan melalui lembaga penyalur resmi di Indonesia. Hal ini sesuai dengan Keputusan Dirjen Migas Nomor 0486.K/10/DJM.S/2017 tentang Standar dan Mutu (Spesifikasi) Bahan Bakar Minyak Jenis Bensin 90 Yang Dipasarkan Di Dalam Negeri.
“Pertamina menjamin seluruh produk BBM termasuk Pertalite yang disalurkan melalui lembaga penyalur resmi seperti SPBU sesuai dengan spesifikasi. Sudah melalui pengawasan kualitas yang ketat,” tegas Irto melalui keterangan pers seperti ditulis Satu Viral, Kamis (22/09/2022).
Baca terus Satu Viral agar menjadi media Berita Viral yang memberikan info viral kepada kawula muda. Setiap harinnya akan memberikan Berita Viral Terkini dan Info Viral terupdate untuk kamu.
Jangan lupa cek category Event Satu Viral karena dengan membaca artikel Satu Viral kamu bisa bergabung dengan komunitas #satucircle dan dapatkan jutaan hadiahnya.