rakyatnesia.com – Chelsea kembali pinjamkan pemain mudanya, Conor Gallagher, ke klub ke empat yang berbeda musim panas ini.
Setelah sebelumnya ‘dibuang’ ke Charlton Athletic (2019/20), Swansea City (2020) dan West Bromwich Albion (2020/21), kini pemain berusia 21 tahun itu akan kembali dipinjamkan ke klub lain. Saat ini, dia diperebutkan dua klub; Crystal Palace dan Newcastle.
Gelandang Timnas Inggris U-21 itu semula sangat berharap bisa menawan hati Thomas Tuchel, tapi pintu keluar kembali terbuka baginya untuk sekali lagi jalani masa peminjaman. Demikian diungkapkan The Sun.
Meski demikian, Chelsea bersikeras tak mau menjual Gallagher. Jebolan akademi The Blues itu sendiri sudah sepekan terakhir mengikuti latihan pramusim bersama skuad utama dan bermain saat mereka menang 6-1 dalam laga persahabatan melawan Peterborough United.
Crystal Palace menjadi klub yang sangat berambisi mendatangkannya musim depan, tapi dinilai cocok dengan gaya yang diterapkan Steve Bruce di Newcastle.
Namun The Eagles tak mampu datangkan bek tengah asal Denmark, Joachim Andersen, 25 tahun, setelah ia tampil mengesankan saat dipinjam Fulham. Klub induknya, Lyon, meminta Palace bayarkan sekitar Rp 520 Milyar jika benar-benar menginginkannya. Itulah sebabnya, Pace kemudian mengalihkan fokusnya untuk datangkan Gallagher.
Padahal Gallagher mengaku siap tampil memukau Tuchel jika ia mendapat kesempatan bermain di laga pramusim Chelsea kali ini. Ia sebelumnya pernah dinobatkan sebagai Pemain Akademi Terbaik the Blues di tahun 2019, dan tampil bagus di klub peminjamnya. Ia bahkan dianugerahi penghargaan Pemain Muda Terbaik di Universitas Wolverhampton musim lalu.
Ditambahkan Football.London, Gallagher menilai ia telah mendapat kesempatan emas bisa ikuti latihan pramusim skuad Tuchel kali ini. Namun ia harus menerima saat Tuchel putuskan untuk kembali meminjamkannya, karena terbatasnya kesempatan bermain di skuad utama The Blues musim depan.
The Blues datangkan Gallagher dari klub lokal, Epsom Eagles, saat usianya masih delapan tahun. Pada Oktober 2018, ia teken kontrak baru yang membuatnya terikat di Stamford Bridge hingga tahun 2021. Di tahun itu pula, Gallagher sempat jalani operasi kecil pada jantungnya.
Pada Mei 2019, ia sempat masuk dalam skuad Chelsea yang bertanding di final Liga Europa meskipun hanya menjadi pemain cadangan yang tak dimainkan, dan The Blues berhasil mengangkat trofi kompetisi tier kedua Eropa tersebut.
Sebelum dipinjamkan ke Charlton, Gallagher kembali teken kontrak baru tiga tahun pada Agustus 2019. Di bulan pertamanya di klub itu, ia berhasil mencetak tiga gol dalam enam pertandingan, dan meraih penghargaan Pemain Muda Terbaik EFL di bulan itu.
Petualangannya kemudian dilanjutkan ke Swansea, saat klub itu meminjamnya pada 15 Januari 2020 dan membela klub tersebut di sisa musim 2019/20. Di klub itu, Gallagher pun ditempa untuk menjadi seorang pemain yang lebih kreatif.
Sebelum dipinjamkan ke West Brom, lagi-lagi Galagher teken kontrak baru di Chelsea, kali ini berdurasi hingga lima tahun, pada 17 September 2020. Ia menyumbangkan satu gol kemenangan untuk Albion saat mereka menang 1-0 atas Sheffield United.
sumber artikel : Gila bola.com