rakyatnesia.com – Eks timnas Inggris, Frank Lampard memberikan kritikan kepada Marcus Rahsford. Pasalnya, ia menggunakan teknik penalti yang salah.
Tim asuhan Gareth Southgate unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak oleh Luke Shaw saat melawan Italia di partai final Euro 2020, Senin (12/7) dini hari WIB. Sayangnya, di babak kedua Leonardo Bonucci berhasil menyamakan kedudukan. Hingga menit ke 120 papan skor tetap 1-1.
Alhasil, pertandingan Inggris melawan Italia harus dilanjutkan lewat adu penalti. Sedangkan tiga penendang tiga singa yakni Jadon Sancho, Bukayo Saka, dan Marcus Rashford semuanya gagal. Sementara nama terakhir, tembakan sang pemain mengenai tiang gawang sisi kiri.
Meski Jadon Sancho dan Bukayo Saka juga gagal menjalankan tugasnya, namun Frank Lampard malah memberikan sorotan tajam kepada Marcus Rashford. Ia menilai pemain yang kini berkarier di Liga Inggris bersama Manchster United itu teknik penaltinya tidak bagus.
Berbicara kepada BBC Sports, Frank Lampard yang telah bermain untuk Inggris sebanyak 106 caps mengatakan kalau ia tak pernah mengambil tendangan penalti seperti yang dilakukan oleh Rahsford.
Ia menjelaskan jika dalam latihan menggunakan teknik seperti yang dilakukan oleh pemain Manchester United tersebut memang lebih mudah dilakukan. Pasalnya, tidak ada penonton. Namun, dengan teknik joging jinjit akan sulit dilakukan ketika menghadapi laga besar seperti melawan Italia.
Sebagai informasi, Marcus Rashford ketika Inggris menghadapi Italia di laga final Euro 2020 baru dimasukkan oleh Gareth Southgate ketika di menit ke 120 menggantikan Jordan Henderson. Usai itu, ia langsung menjadi penendang penalti. Sehingga pemain lini depan MU itu baru hanya bermain 1 menit saja.
Selama di Euro 2020, pemain sepak bola 23 tahun itu memang bermain dalam 5 pertandingan. Akan tetapi, semua pertandingan ia hanya bermain sebagai pemain pengganti.
Total Marcus Rashford telah bermain 46 pertandingan untuk timnas Inggris dengan mengoleksi 12 gol dan 6 assist.
sumber artikel : Gila bola.com