BERITA BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Duka mendalam bagi warga di wilayah Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, atas meninggalnya tenaga kesehatan (Nakes) Mohamad Ishaq belum usai.
Seorang mantri kesehatan yang dikenal ramah dan cekatan dalam melayani masyarakat itu telah berpulang keharibaan Illahi Robbi, Kamis (24/6/2021) lalu, dikarenakan Covid-19. Pria yang akrab disapa Galimoh itu, merupakan pejuang Covid-19.
Desa Pasinan, Kecamatan Baureno kembali berduka setelah ditemukannya mayat seorang bernama Mujiono (68) seorang pensiunan PNS (Pegawai Negeri Sipil) yaitu Guru. Korban ditemukan disamping rumahnya yang berada di Desa Pasinan, RT 012, RW 006, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Kamis (1/7/2021) sekira pukul 16:30 WIB.
Ditemukanya jasad korban, berawal saat M. Yasin yang juga warga setempat hendak pergi kenduri di tetangganya dan dia mengambil jalan pintas biar cepat tiba di lokasi hajatan atau kenduri tersebut.
Saat M. Yasin melintas di samping rumah korban, dia mencium bau busuk yang sangat menyengat. Sehingga M Yasin yang juga saksi dalam kejadian itu, langsung mencari tahu, asal bau yang tak sedap itu.
Alangkah kagetnya, saat saksi melihat korban yang tergelatak dan tertelentang di tanah dalam kondisi meninggal dunia dan mayatnya sudah membusuk. Kematian korban berada di area kebun milik tetangganya itu.
Selanjutnya, kejadian itu disampaikan ke warga sekitar dan diteruskan ke Mapolsek Baureno yang kebetulan jaraknya tak jauh dari lokasi korban sebab rumah korban berada di utara Mapolsek Baureno itu.
Kapolsek Baureno Iptu Mat Suiswanto membenarkan adanya kejadian ditemukanya seorang warga bernama Mujiono (68) warga Desa Pasinan, RT 012, RW 006, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, yang ditemukan meninggal dunia disamping rumahnya, Kamis (1/7/2021) sekira pukul 16:45 WIB.
Lanjut Kapolsek Baureno, dikatenakan koeban ditemukan meninggal dunia sudah dalam kondisi membusuk itu, sehingga pihaknya mendatangkan Unit Ident Polres, Nakes urkes mobil jenazah untuk evakuasi ke Kamar mayat RSUD Bojonegoro untuk dilakukan pemeriksaan sekaligus dimandikan atau disucikan itu.
Masih menurut Iptu mat Suiswanto menambahkan, ciri-ciri mayat korban, berusia 68 tahun, dengan tinggi badan 160 cm, kulit kuning langsat badan Kurus dengan rambut Ikal pendek, memakai celana pendek warna abu-abu, kondisi tubuh korban sudah membusuk diduga sudah meninggal dunia selama 3 hari yang lalu.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, diperkirakan korban sudah meninggal 3 hari yang lalu, hal itu dilihat dari kondisi jasad korban yang sudah membusuk. Di tubuh korban tak ditemukan kekerasan atau penganiayaan sehingga korban dinyatakan meninggal akibat sudah tua dan dimungkinkan karena sakit yang dideritanya,” ungkap Kapolsek Baureno Iptu Mat Suiswanto, Jum’at (2/7/2021).
Selanjutnya, jenazah korban diserahkan ke keluarga dan warga setempat untuk memakamkan jenazah korban di Taman Makam Umum (TPU) Jambu, Desa Pasinan, Baureno, dengan protokol kesehatan (prokes).
**(Kis/Red).
-
-
-
-
