Laporan: Smartfren Unggul pada Ketersediaan Jaringan 4G Rakyatnesia

Jakarta, Rakyatnesia – Berdasarkan riset Opensignal berjudul ‘Indonesia: Laporan Pengalaman Jaringan Seluler Juni 2021’, Smartfren didapuk sebagai operator dengan ketersediaan jaringan 4G terbaik, dengan mengantongi skor 97,9% (dalam skala 0-100).

Dalam laporanya, operator yang baru saja uji layanan 5G menggunakan spektrum 28 GHz ini menjadi satu-satunya operator di Indonesia di mana ketersediaan 4G melebihi batas 95%.

Baca juga: Opensignal: Merger Indosat dan 3 Bisa Mengubah Lanskap Persaingan Indonesia

Sementara Tri Indonesia tertinggal 1,1 poin, dan menduduki posisi kedua dengan skor 93,9%, disusul Indosat Ooredoo dengan skor 92%.

Baik skor Tri Indonesia maupun Indosat Ooredoo secara statistik tidak berubah sejak laporan terakhir Opensignal. Sementara itu, ketersediaan 4G Telkomsel turun 1,2 persen menjadi 89,3% sedangkan rekan XL Axiata meningkat 1,2 persen menjadi 91,2%.

Sementara dalam pengalaman cakupan 4G, sedikit berubah sejak laporan terakhir mengenai Pengalaman Jangkauan 4G dengan Telkomsel masih menempati posisi pertama.

Skor operator naik tipis 0,2 poin menjadi 8,5 poin, dan kini memimpin XL Axiata di peringkat kedua dengan selisih 2,3 poin. Sedangkan skor Tri Indonesia, Indosat Ooredoo dan XL Axiata meningkat 0,1 poin, dengan skor berkisar rakyatnesia 4,6 poin hingga 6,2 poin. Smartfren adalah satu-satunya operator yang skor 5 poinnya tidak berubah sejak laporan terakhir.

Baca juga: Counterpoint: Jaringan 5G di Indonesia Bisa Berjalan Maksimal pada 2022-2023

Lalu berkat penyebaran kepadatan penduduk yang tidak merata di kepulauan Indonesia, dengan kepadatan penduduk terbesar berpusat di pulau Jawa dan sekitarnya. Pengalaman jangkauan 4G merupakan pengukuran yang sangat penting di Indonesia. Nilai 8,5 menunjukkan bahwa pengguna Telkomsel dapat menemukan sinyal 4G di lebih banyak tempat dibandingkan pada operator lainnya.