rakyatnesia.com – Timnas Spanyol ajarkan kiper Manchester United, David de Gea, tendangan penalti jelang pertemuan mereka dengan Kroasia di babak 16 besar Euro 2020, Senin (28/6) malam.
Pelatih Luis Enrique sengaja melatih skuadnya eksekusi tendangan penalti dalam sesi latihan mereka belakangan ini. Salah satu pemain yang ikuti latihan khusus itu adalah De Gea, kiper MU yang pernah gagal mengeksekusi tendangan dari titik putih dan membuat Setan Merah harus memendam kesedihan karena gagal menjadi juara Liga Europa musim 2020/21.
Latihan ini digelar Enrique untuk mengantisipasi kemungkinan laga harus ditutup dengan drama adu penalti rakyatnesia kedua tim. De Gea sendiri pastinya berharap dia tak perlu terlibat dalan eksekusi penalti yang mungkin dilakukan La Roja, setelah gagal menjadi eksekutor terakhir di final Liga Europa melawan Villarreal bulan lalu.
Duapuluh satu pemain secara luar biasa berhasil mengonversi tendangan penalti mereka di final Liga Europa yang digelar di Gdansk, sebelum De Gea maju dan gagal menyarangkan bola, hingga memberi Villarreal kemenangan luar biasa, 11-10, melalui drama adu penalti tersebut.
Meski demikian diperkirakan, tak mungkin De Gea harus menanggung mimpi buruk bertugas mengambil penalti, karena saat ini ia merupakan kiper pilihan kedua Timnas Spanyol, di belakang kiper Athletic Bilbao Unai Simon.
Namun Enrique tetap menggelar latihan adu penalti dalam yang juga melibatkan tiga kipernya, yakni De Gea, Simon dan juga kiper Brighton, Robert Sanchez. Demikian diungkapkan The Sun.
Apalagi, Spanyol yang pernah memenangkan gelar juara Euro di tahun 1964, 2008 dan 2012 kini tengah berada dalam performa buruk mereka, terkait eksekusi penalti. Bahkan, La Roja tercatat sudah gagal dalam LIMA eksekusi penalti secara berturut-turut belakangan ini.
Kegagalan itu termasuk dua eksekusi penalti di Euro 2020 ini, yakni saat Alvaro Morata gagal mengonversi peluang mencetak gol dari titik putih di laga terakhir fase grup melawan Slovakia, dan Gerard Moreno yang harus menyaksikan tembakan penaltinya hanya membentur tiang Polandia di laga sebelumnya.
Timnas Spanyol saat ini mempunyai empat pengambil penalti, yakni Moreno, Morata, Sergio Busquets dan Koke, tapi hal itu masih membuat Enrique kekurangan dalam hal adu penalti.
La Roja akhirnya hanya bisa menutup fase grup di peringkat dua Grup E di belakang Swedia, bahkan sebelumnya tak menjamin kelanjutan pertarungan mereka ke babak 16 besar ini sampai akhirnya bisa mengalahkan Slovakia 5-0 di laga terakhir grup.
Di laga pembuka, Spanyol hanya bermain imbang 0-0 melawan Swedia, sebelum akhirnya imbang 1-1 kontra Polandia. Mereka mengerti betul, mereka harus menang di laga terakhir fase grup melawan Slovakia, di mana hasil ini bisa membawa mereka melaju ke babak berikutnya.
sumber artikel : Gila bola.com
-
-
-
-
