Rakyatnesia – Banyuwangi Livestock Contest, Pamerkan Ratusan Ternak Unggulan Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, sedangkan hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada Tulisan Banyuwangi Livestock Contest, Pamerkan Ratusan Ternak Unggulan ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Kabupaten Banyuwangi menggelar kontes hewan ternak (livestock contest). Event yang digelar selama dua hari (19-20 Juni) itu memamerkan 250 sapi, kambing, dan domba, terbaik se-Banyuwangi. Pada akhir perhelatan nanti hewan-hewan itu akan parade di jalan.
Para peternak dari berbagai wilayah Banyuwangi, Senin (19/6) pagi, mulai berdatangan di RTH Kedayunan, Kecamatan Kabat. Mereka datang beserta ternak-ternak andalan yang akan diikutkan kontes ternak yang rutin digelar setiap tahun.
”Optimistis jagoan saya, bisa menang,” kata Hari, salah satu peternak sapi.
Baca Juga: Dorong Investasi Jatim-Sumbar, Khofifah Ajak Pengusaha Investasi di SIER
Ratusan hewan ternak dari berbagai penjuru Banyuwangi itu akan saling beradu keunggulan untuk menjadi yang terbaik. Ada sapi jenis Simental dengan berat mencapai 1 ton lebih, Limosin, Rambon Banyuwangi, Ongol, serta Brahman.
Beragam jenis kambing juga ada. Seperti Etawa, Peranakan Etawa (PE), dan Sanen. Tak ketinggalan, berbagai jenis domba seperti Merino, Sopas, hingga domba Batur, yang termasuk jenis eksotis dan jarang ada di Banyuwangi bisa dijumpai.
”Kontes hewan ternak ini digelar untuk memberikan motivasi kepada para peternak agar memelihara ternaknya dengan baik. Sekaligus bentuk apresiasi kami kepada peternak yang berprestasi agar menghasilkan bibit ternak yang unggul dan produktif,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat meninjau pelaksanaan kontes tersebut, Senin (19/6).
Baca Juga: Di Bawah Khofifah-Emil, Jawa Timur Terima Penghargaan BKN Award 2023 Terbanyak Se-Indonesia
Ipuk menambahkan, kegiatan tersebut juga sebagai upaya memotivasi kalangan milenial untuk terjun menggeluti bisnis pertanian, khususnya di subsektor peternakan.
”Pertanian bukan lagi sebuah pekerjaan remeh dan kotor. Melainkan peluang bisnis yang menjanjikan. Seperti yang kita lihat di sini, jika dirawat dengan baik dan berkualitas satu ekor kambing saja harganya bisa mencapai Rp 100 juta. Ini bisa jadi sumber cuan,” ujar Ipuk.
Pelaksana Harian Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Nanang Sugiarto menjelaskan, ratusan hewan ternak yang mengikuti kontes merupakan perwakilan dari 25 kecamatan se-Banyuwangi.
Baca Juga: Launching Kawasan Pedesaan Agroforestri Kopi Lereng Gunung Arjuno, Khofifah Optimistis Tembus Pasar Ekspor
”Masing-masing kecamatan mengirim 10 ternak terbaik yang telah diseleksi mantri hewan wilayah. Sepuluh ternak itu terdiri atas 8 sapi, dan 2 kambing atau domba,” kata Nanang.
Nanang menyebut, kontes itu melombakan 12 kelas kategori. Rakyatnesia lain kategori ekstrem, kereman, induk hasil inseminasi buatan (IB), dan induk rambon. Untuk kontes kambing peranakan etawa (PE), dilombakan kategori PE jantan dan betina. Untuk domba, ada kategori ekstrem, favorit, sopas jantan, serta sopas betina.
Dikutip dari Jawa Pos