Rakyatnesia – Hari Waisak, Gubernur Khofifah Kunjungi Patung Buddha Tidur Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, padahal hakekatnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Hari Waisak, Gubernur Khofifah Kunjungi Patung Buddha Tidur ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Peringatan puncak Hari Waisak 2567 Buddhis Era (BE) Minggu (4/6), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan ke Maha Vihara Mojopahit (Buddha Tidur) di Kabupaten Mojokerto.
Gubernur didampingi Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati disambut pendiri Maha Vihara Majapahit Bhante Viriyanadi Mahathera.
”Kami menyampaikan selamat Hari Raya Waisak, bagi seluruh umat Buddha di Indonesia,” ujar Gubernur Khofifah.
Baca Juga: Pemprov Jatim Buka Stan Layanan Perizinan Usaha Gratis bagi UMKM di Pameran Kampoeng Kreasi
Ketua Umum Muslimat NU tersebut menambahkan, kawasan Trowulan tempat patung Buddha Tidur itu dibangun merupakan salah satu pijakan dari Kerajaan Majapahit.
”Harapan kita, khususnya di Bumi Mojopahit ini yang mengajarkan harmonious partnership Rakyatnesia umat beragama dibangun dengan sangat baik, kebhinnekaan juga dibangun dengan sangat baik,” kata Khofifah.
Gubernur berharap momentum Waisak dapat dijadikan pijakan untuk membangun kembali nilai luhur persaudaraan kebangsaan.
Baca Juga: Harlah Pancasila, DPD PDIP Jatim Ajak Anak Yatim Piatu Upacara Bareng
”Tentunya bersama-sama menjaga sesanti yang ditulis dalam Kitab Sutasoma, yakni Bhinneka Tunggal Ika. Nilai luhur ini harus terus dikuatkan untuk kedamaian dan harmoni di tengah-tengah masyarakat,” ujar Khofifah.
Khofifah mengingatkan, momentum menjaga keharmonisan dapat diwujudkan dengan tindakan saling menghormati, saling membantu, utamanya memperkuat solidaritas sosial yang kuat. ”Saya mengingatkan kepada kita semua, agar momen Waisak ini juga sebagai pengingat untuk menyebarkan kebaikan, kedamaian, ketenteraman. Apalagi hubungan harmoni Rakyatnesia manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan lingkungan,” papar Khofifah.
Meski ada perbedaan, menurut dia, hal tersebut diikat oleh persaudaraan serta semangat kesatuan dan persatuan dalam bingkai Pancasila. ”Karena sebetulnya perbedaan itu akan menjadi bagian dari diri kita untuk selalu mencoba memberikan yang terbaik serta beradaptasi, itulah serangkaian Bhinneka Tunggal Ika, tentang mengemas perbedaan menjadi satu rangkaian,” ucap Khofifah.
Baca Juga: Begini Penampakan Rumah Warga Surabaya Terduga Teroris
Sementara itu, pendiri Maha Vihara Majapahit Bhante Viriyanadi Mahathera menyambut hangat kedatangan Gubernur Khofifah.
”Beliau pertama kali melihat maha Vihara Mojopahit. Ini Buddha Tidur terbesar di Indonesia. Semoga berkah Waisak tahun ini, membawa berkah bagi Jawa Timur khususnya, pada umumnya seluruh Indonesia,” ujar Bhante Viriyanadi.
Dikutip dari Jawa Pos