DPR Dorong Pertamina Tingkatkan Produksi Minyak dan Gas Dalam Negeri , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – DPR Dorong Pertamina Tingkatkan Produksi Minyak dan Gas Dalam Negeri Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, padahal sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada artikel DPR Dorong Pertamina Tingkatkan Produksi Minyak dan Gas Dalam Negeri ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memperhatikan atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com – Anggota Komisi VI DPR RI Achmad Baidowi mengapresiasi peran kerja PT Pertamina Hulu Energi, (PHE) selaku Subholding Upstream yang menjadi kontributor utama produksi minyak dan gas (migas) nasional. Sebab, Pertamina Hulu Energi mampu berkontribusi sebesar 68 persen produksi minyak nasional dan 34 persen produksi gas nasional. 

 

Pria yang karib disapa Awiek ini meminta PHE untuk meningkatkan produksi dengan mencari potensi cadangan migas baru. Selain itu, PHE juga melakukan sejumlah strategi untuk melawan laju penurunan alamiah (natural declining rate) melalui pengeboran sumur pengembangan, perawatan sumur, dan melakukan ekpansi.

 

“Untuk menjaga keberlanjutan bisnis, PHE perlu melakukan pengeboran sumur eksplorasi untuk mencari potensi cadangan baru,” kata Baidowi kepada wartawan, Rabu (31/5).

 

 

Baidowi menambahkan, pihaknya mendukung rencana pemerintah dalam meningkatkan peran energi hijau atau energi baru terbarukan. Berdasarkan data Rencana Umur Energi Nasional (RUEN), bauran komposisi energi akan berubah perlahan hingga tahun 2050, dimana energi baru terbarukan akan mendominasi kebutuhan energi nasional. 

 

“Sebab volume kebutuhan akan energi fosil pun akan meningkat,” ucap Baidowi.

 

Elite Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mendukung Green Strategy Holding, dimana PHE berupaya untuk melakukan berbagai macam program dekarbonisasi. Salah satunya melalui pemanfaatan sumber energi gas, sebagai energi transisi yang rendah emisi dan ramah lingkungan. 

 

 

Hal ini tercermin dari project gas yang telah onstream seperti Jambaran Tiung-Biru (JTB) di Jawa Timur dan temuan potensi cadangan gas melalui pengeboran sumur eksplorasi di beberapa wilayah Indonesia.

 

“Seluruh strategi yang dijalankan memiliki kebutuhan pendanaan yang tidak sedikit sehingga PHE perlu mendapatkan dukungan dari berbagai aspek, termasuk langkah-langkah investasi yang transparan agar kegiatan operasional bisa berjalan lancar untuk menjaga ketahanan energi nasional,” pungkasnya.

Dikutip dari Jawa Pos

Exit mobile version