Tumor Akibat Gigitan Kutu Kucing Balita Asal Sragen Ini Meninggal Dunia

Tumor Akibat Gigitan Kutu Kucing Balita Asal Sragen Ini Meninggal Dunia
Bagikan

Rakyatnesia.com – Bernasibn malang tersebut bernama Tsamara Khumaira Mariba, Balita yang pergelangan tangannya nyaris diamputasi karena tumor yang disebabkan oleh gigitan kutu kucing, ternyata meninggal dunia.

Anak dari Wanto Dan Etik Susilowati tersebut adalah warga dari Kecamatan Sukodono, Sragen, mengatakan kondisi anaknya terus menurunm sebelum meninggal dunia.

“Njih mas (meninggal). Tadi malam jam 01.40 di RS Moewardi,” ujar ayah Tsamara, Wanto, dihubungi wartawan melalui pesan singkat, Kamis (28/5/2020).

Wanto mengatakan usai divonis dokter mengidap tumor di jari manis tangan kanannya, Tsamara belum sempat menjalani operasi. Wanto menyebut pihak dokter melakukan langkah kemoterapi untuk mengobati anaknya.

Baca Juga  Lowker BUMN 2024 Dibuka Mulai Hari ini, Ini Syarat Daftar Dan Linknya

“Nggak jadi operasi tapi dikemoterapi. Kondisi terakhir trombosit rendah, muntah-muntah,” imbuhnya.

Baca juga : Ditinggal Ke Toilet Bayi 40 Hari Di Gigit Tikus Berulang Kali

Kondisi Tsamara, lanjut Wanto, terus mengalami penurunan hingga dinyatakan kritis. Tsamara pun akhirnya mengembuskan napas terakhirnya Kamis (28/5) dini hari tadi. Tsamara lalu dimakamkan di pemakaman umum dukuh setempat tadi pagi.

Diberitakan sebelumnya, Tsamara Khumaira Mariba, bayi asal Dukuh Dayu, Desa Jatitengah, Kecamatan Sukodono, Sragen mengidap kondisi langka. Jari manis bayi mungil ini diduga terjangkit infeksi hingga terus mengalami pembengkakan. Dokter bahkan menyarankan untuk mengamputasi pergelangan kanan Tsamara untuk mencegah infeksi meluas.

Baca Juga  Viral, Diduga SPBU Di Bekasi ini Campur Bensin Dengan Air, Motor Konsumen Banyak Yang Mogok

Baca juga : Berikut Beberapa Bahaya Kutu Kucing Dan Kutu Hewan Peliharaan Lainnya

Ibu Tsamara, Etik Susilowati kaget dan tidak menyangka anaknya terancam mengalami kecacatan setelah terkena gigitan kutu kucing.

“Nggak jadi operasi tapi dikemoterapi. Kondisi terakhir trombosit rendah, muntah-muntah,” imbuhnya.

Kondisi Tsamara, lanjut Wanto, terus mengalami penurunan hingga dinyatakan kritis. Tsamara pun akhirnya mengembuskan napas terakhirnya Kamis (28/5) dini hari tadi. Tsamara lalu dimakamkan di pemakaman umum dukuh setempat tadi pagi.

Diberitakan sebelumnya, Tsamara Khumaira Mariba, bayi asal Dukuh Dayu, Desa Jatitengah, Kecamatan Sukodono, Sragen mengidap kondisi langka. Jari manis bayi mungil ini diduga terjangkit infeksi hingga terus mengalami pembengkakan. Dokter bahkan menyarankan untuk mengamputasi pergelangan kanan Tsamara untuk mencegah infeksi meluas.

Baca Juga  Viral, Diduga SPBU Di Bekasi ini Campur Bensin Dengan Air, Motor Konsumen Banyak Yang Mogok

Ibu Tsamara, Etik Susilowati kaget dan tidak menyangka anaknya terancam mengalami kecacatan setelah terkena gigitan kutu kucing. (sumber:detik.com)

Bagikan

Also Read