BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN)- Lahan kosong milik Pemkab Bojonegoro yang berada di Jalan Raya Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur itu, Senin (27/5/2019) malam, menjadi ramai dan semarak. Pasalnya, di lapangan Gajahbolong yang berada di depan Kantor Kecamatan Baureno, yang sedang digelar Festival Hadrah ke-2 Tahun 2019.
Sebeumnya, Festival Hadrah digelar di Hari santri tahun 2018 silam. Untuk tahun 2019 ini, Festival Hadrah diikuti 42 peserta yang berasal dari 28 kecamatan Se-Kabupaten Bojonegoro.
Acara mengambil thema “Ramadhan Karim” ini, digelar di bulan Ramadhan 1440 Hijriyah, yang merupakan bulan yang penuh rahmat dan ampunan itu. Kegiatan bakal digelar selama 3 hari, yakni sejak tanggal 27 Mei dan berakhir hingga tanggal 29 Mei 2019 mendatang.
Ketua Panitia Festival Hadrah Kabupaten Bojonegoro 2019 Amir Syahid dalam kata sambutanya mengaakan, bahwa kegiatan yang berlangsung ini, atas kerjasama yang baik antara Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dan Pimpinan Cabang Muslimat NU Bojonegoro serta Pimpinan Anak Cabang Muslimat NU Kecamatan Baureno.
“Tujuan digelarnya kegiatan Festival Hadrah adalah untuk melestarikan dan menumbuh kembangkan minat masyarakat terhadap seni Hadrah yang sedang berkembang di Bojonegoro ini. Selain itu, juga untuk membangun rasa cinta terhadap seni hadrah yang merupakan budaya lokal Indonesia itu,” ungkap Amir Syahid yang menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro, Senin (27/5/2019).
Masih menurut Amir Syahid, dengan kegiatan ini, mampu memberikan efek positif dengan digelarnya stand pasar ramadhan atau yang biasa disebut Stand pameran yang bisa menggairahkan dan meningkatkan UMKM dan Home Industri yang ada di Baureno ini.
“Panitia telah menyiapkan hadiah dan tropy untuk juara 1,2,3 dan juara harapan 1,2,3 yang bakal diumumkan di saat Malam Takbir Hari Raya Idul Fitri yang bakal digelar di Jalan R Mas Tumapel yang berada di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.
Pj Sekda Bojonegoro Yayan Rahman berkenan hadir mewakili Bupati Bojonegoro yang berhalangan menyampaikan permintaan maaf, jika Bu Anna (sebutan akrab, Buapti Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah) sedang ada undangan dari Bupati Blora, Jawa tengah.
“Festival Hadrah ini digelar guna melestarikan dan mengembangkan budaya Islam, meningkatkan kreatifitas dalam berkarya serta menumbuhkan minat dan menghargai budaya Islam yang ada di Bojonegoro ini,” ungkap pria yang akrab disapa Mas Yayan itu.
Masih menurut Mas Yayan, dengan Festival Hadrah itu, kiranya dapat menciptakan lapangan kerja berbasis industri kreatif dan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Kabupaten Bojonegoro ini.
Ditambahkan, Festival Hadrah ini juga bisa menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat dan Instansi Pemerintah terkait. Selain itu, bisa menampilkan stand pameran yang mampu meningkatkan UMKM dan Home industry yang berada di Wilayah Kecamatan Baureno ini.
Kegiatan Festival Hadrah yang digelar di bulan Ramadhan sebuah bulan yang penuh rahmat dan ampunan itu, diharapkan mampu menjadi penyejuk hati dan penenang bangsa usai digelarnya pemilu 2019 lalu.
Dalam kesempatan itu, Pj Sekda Bojonegoro Yayan Rahman, berkenan membuka acara Festival Hadrah 2019 itu.
Sebelumnya, ada sambutan Camat Baureno Luluk Alifah, yang menyampaikan selamat datang kepada Pj Sekda Bojonegoro Yayang Rahman beserta rombongan di Wilayah Kecamatan Baureno ini.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang telah memberi kepercayaan kepada kami, hal itu bisa dilihat dengan ditempatkannya kegiatan Festival Hadrah 2019 di Kecamatan Baureno ini,” ujarnya.
Lanjut Mbak Luluk – demikian, Camat Baureno Luluk Alifah, akrab disapa – dengan kegiatan ini, memberi manfaat bagi wilayah Kecamatan Baureno. Hal itu, bisa dilihat dengan digelarnya 30 stand pameran yang semuanya berasal dari wilayah Kecamatan Baureno ini.
Dewan juri Festival Hadrah 2019, yakni, K Miftahul Munir dari Ponpes Langitan, Widang, Tuban; RD Moch Zaini dari Lamongan dan Yuli Setyanto seniman dari Bojonegoro.
Tampak hadir, Asisten Bidang pemerintahan dan Kesejahteraan sosial Djoko Lukito, Para Kepala OPD dan Camat Se-Kabupaten Bojonegoro, Kapolsek Baureno AKP Marjono, Ketua Muslimat NU Bojonegoro Hj Ririn Mu’tamiroh, Para Kepala desa Se-Kecamatan Baureno, serta undangan lainnya.
**(Kis/Red).