Tak Ada Korban Jiwa, Kru Helikopter yang Jatuh di Ciwidey Alami Luka-luka , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Tak Ada Korban Jiwa, Kru Helikopter yang Jatuh di Ciwidey Alami Luka-luka Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, meski sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada artikel Tak Ada Korban Jiwa, Kru Helikopter yang Jatuh di Ciwidey Alami Luka-luka ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com – Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Hamim Tohari menyatakan tak ada korban jiwa yang meninggal dunia dari helikopter jenis Bell 412 yang jatuh, di perkebunan teh Ciwidey, Jawa Barat siang tadi.

“Tidak ada korban jiwa, baik dari prajurit TNI AD yang melaksanakan latihan, maupun dari masyarakat sekitar,” ujarnya kepada wartawan dalam keterangan tertulis, Minggu (28/5).

 

Namun begitu, ia menjelaskan, sebanyak lima kru yang berada di helikopter itu mengalami luka-luka akibat benturan.

 

“Hanya mengalami luka-luka akibat benturan,” ungkapnya.

 

“Saat ini seluruh crew Heli telah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi, guna mendapatkan penanganan medis,” pungkas Hamim.

 

Sebelumnya, sebuah Helikopter yang digunakan saat latihan pra-tugas Batalyon Infanteri 300/BJW mengalami kecelakaan dan jatuh di perkebunan teh daerah Ciwidey. Tepatnya di Kampung Boyongbong, Desa Patenggang, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

 

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Hamim Tohari mengatakan bahwa kecelakaan itu terjadi terhadap Helikopter berjenis Bell 412 milik TNI Angkatan Darat.

 

“Heli tersebut diperkirakan jatuh sekitar pukul 13.30 waktu setempat hingga terbakar,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (28/5).

 

 

Di dalam helikopter itu, ia mengatakan bahwa ada lima kru yang ikut lepas landas. Helikopter milik TNI AD tersebut dioperasionalkan oleh Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) dalam latihan pra tugas, baik dalam mobilisasi udara maupun dukungan logistik.

 

“Kronologis dan penyebab jatuhnya heli hingga saat ini masih dalam penyelidikan oleh pihak berwenang,” kata Hamim.

 

Dikutip dari Jawa Pos

Exit mobile version