Tambah Tokoh Vote Getter, Rekrut Helmy Yahya dan Irma Hutabarat , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Tambah Tokoh Vote Getter, Rekrut Helmy Yahya dan Irma Hutabarat Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, walaupun sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Tambah Tokoh Vote Getter, Rekrut Helmy Yahya dan Irma Hutabarat ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]


Rakyatnesia.com – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus menambah jajaran tokoh vote getter jelang Pemilu 2024. Terbaru, PSI merekrut aktor dan produser Helmy Yahya serta aktivis perempuan Irma Hutabarat. Keduanya dimasukkan dalam jajaran kepengurusan sebagai dewan penasihat.

Masuknya dua nama tersebut diumumkan langsung para pengurus PSI di base camp Sekretariat DPP PSI, Jakarta. Selain sebagai dewan penasihat, Helmy dan Irma dipercaya sebagai juru bicara utama. Helmy mengaku awalnya tidak pernah berminat masuk partai. Meski pernah tiga kali menjadi caleg, Helmy tidak masuk dalam struktur partai. Salah satu pertimbangannya adalah kenyamanan sebagai orang netral.

Baca Juga: Helmy Yahya dan Andi Rianto Ternyata Sudah Berprestasi Sejak Siswa

Namun, belakangan sosok yang dulu banyak dikenal di acara kuis itu memiliki pandangan lain. Setelah berbicara dengan banyak orang dan ingin membuat perubahan lebih besar, maka harus terjun ke politik. Sebab, banyak keputusan diambil di DPR yang berisi anggota partai. ’’Itulah sebenarnya yang mengiyakan saya,’’ tuturnya.

Soal pilihan ke PSI, Helmy menilai PSI yang sesuai dengan visinya untuk pemberantasan korupsi. Sebagai pihak yang lahir dari keluarga miskin, dia mendapat banyak manfaat dari negara melalui beasiswa yang pernah didapat. Akses pada pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan bisa lebih baik jika korupsi bisa ditekan. ’’Setelah berdialog dan menerima banyak tawaran, saya kok merasa nyaman dan satu vibes dengan PSI,’’ ucapnya. (far/c17/hud)

Dikutip dari Jawa Pos

Exit mobile version