Kapolres Gresik Hadiri Safari Ramadhan dan Silaturahim di Aula Makam Syech Maulana Malik Ibrahim

Sukisno

Kapolres Gresik Hadiri Safari Ramadhan dan Silaturahim di Aula Makam Syech Maulana Malik Ibrahim
Bagikan

GRESIK (RAKYAT INDEPENDEN)- Kegiatan Safari ramadhan 1439 Hijrah yang bertepatan dengan Tahun 2018 Masehi dan silaturahim dengan Bapak Bupati – Wakil Bupati Gresik beserta Forkopimpa Kabupaten Gresik yang digelar di Aula Makam Syech Maulana Malik Ibrahim, yang berada di wilayah Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Jawa timur, Senin (21/5/2018).

Kegiatan keagamaan itu, dihadiri Bupati Gresik H. Sambari Halim Radianto, Wakil Bupati Gresik H. Moh Qosim, Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro,SH,IK,M.Si, Dandim 0817 Letkol Kav Widodo Pujianto,SH dan Kajari Gresik Pnadu Pramoe SH, serta Forpimka Kecamatan Gresik dan undangan lainnya.

Wakil bupati Gresik Moh Qosim dalam kata sambutanya mengucapkan banyak terima kasih kepada Forkopimda, Forpimka Gresik dan semua undangan serta warga saya yang hadir pada kegiatan tersebut.

“Kegiatan Safari ramadhan 1439 H/ 2018 M dan Silaturahin dengan Bapak Bupati – Wakil Bupati Gresik beserta Forkopimda Kabupaten Gresik yang digelar di wilayah Kecamatan Gresik ini, merupakan kegiatan yang sangat positif. Saya do’akan semua yang hadir di sini, masih menjalan ibadah puasa dan menjalankan ibadahnya dengan baik sehingga diterima oleh Allah WT,”ungkap Wabup Gresik Moh Qosim.

Pada kesempatan yang sama, Wabub Gresik juga menyinggung tentang situasi yang berkembang saat ini, termsuk dengan adanya rentetan teror bom yang telah mengganggu stabilitas dan menimbulkan puluhan korban meninggal dunia dan mengalami luka-luka.

“Kondisi seperti itu, warga Gresik agar tetap tenang sebab kita dijamin keamanannya oleh TNI dan Polri. Namun, masyarakat harus tetap waspada untuk menjaga lingkungannya masing-masing. Masyarakat harus mendukung untuk menumpas teroris karena teroris adalah musuh bersama bangsa ini,” katanya menegaskan.

Ditambahkannya, bahwa Gresik merupakan Kota Santri dan Bumi Wali, yang menjadi kewajiban semua warga di Kabupaten ini untuk turut menjaga keamanan dan ketertibanya, termasuk menjaga daerah ini dari aksi teror itu.

Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro,SH,IK,M.Si, dalam kata sambutannya menyampaikan tentang bagaimana Polri telah memerangi aksi teror yang terjadi di beberapa titik NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) ini.

“ Kita harus saling peduli satu sama lain agar paham-paham radikal tidak cepat masuk di wilayah Kabupaten Gresik ini. Mari kita jaga bersama Bumi wali ini dengan memerangi paham radikalisme dan terorisme secara bersama-sama,” tegas pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Bojonegoro itu.

Masih menurut kapolres, untuk turut memerangi teroris salah satunya adalah dengan tidak menyebar isu-isu yang belum jelas asalnya, berita hoax dan sara yang dapat memecah belah persatuan bangsa ini.

“Jika mengetahui hal-hal yang mencurigakan segera sampaikan informasi tersebut kepada tiga pilar setempat baik Babhinkamtibmas, Babinsa dan Kades atau lurah setempat, agar segera dtangani,” tegas pria asala Magelang, Jawa tengah ini, serius.

Ditegaskan Mas Wahyu SB – demikian, Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro,SH,IK,M.Si, akrab disapa – bila ada informasi terkait orang orang yang mencurigakan atau tidak dikenal agar segera dilaporkan. Aktifkan kembali 1×24 jam tamu wajib lapor kepada RT/RW setempat, agar kamtibmas tetap terjaga dengan baik.

Berkenan memberikan ceramah agama adalah KH. Muchtar Djamil. Kegiatan safari Ramadhan 1439 H dan silaturahim yang dibangun Forkopimda Gresik kepada warganya itu mampu menjalin hubunngan yang baik antara pemerintah dan masyarakatnya. Dalam kesempatan yang sama juga diberikan santunan kepada yatim piatu dan janda yang sudah lansia.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar