Rakyatnesia – Anies Mendadak Datang ke NasDem Tower usai Johnny G Plate Ditetapkan Jadi Tersangka Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, meski sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Anies Mendadak Datang ke NasDem Tower usai Johnny G Plate Ditetapkan Jadi Tersangka ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda suka dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Bakal calon Presiden (Bacapres) dari Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP) Anies Baswedan mendatangi kantor DPP Partai NasDem (NasDem Tower), Jalan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/5) malam. Anies datang ke NasDem Tower usai Sekjen NasDem yang menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menjadi tersangka kasus dalam kasus korupsi pengadaan infrastruktur base transceiver station (BTS).
Baca Juga: Indonesia akan Laporkan Insiden Final Sepak Bola SEA Games 2023 kepada FIFA
Anies tiba di Nasdem Tower pada pukul 18.26 WIB. Anies langsung dijemput oleh Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto. Anies enggan berkomentar terkait maksud kedatangannya itu. “Nanti saja, ya,” ucap Anies saat tiba di NasDem Tower.
Kedatangan Anies di kantor DPP Partai NasDem setelah Ketua Umum Surya Paloh menyampaikan konferensi pers, terkait penetapan tersangka terhadap Johnny G. Plate. Surya Paloh memastikan, pihaknya akan memberikan pertolongan hukum kepada Johnny G Plate. ’’pertolongan hukum wajib. Kawan-kawan di luar partai meminta pertolongan hukum kami kasih, apalagi Sekretaris Jenderal Partai NasDem,” kata Surya Paloh.
Paloh memastikan, pihaknya sangat menghormati proses hukum yang berjalan. Namun dia mengaku, pihaknya menganut asas praduga tak bersalah.
Dia pun masih memiliki kepercayaan bahwa Johnny tidak terlibat dalam kasus tersebut. Pasalnya, kata Paloh, dirinya telah menanyakan tiga kali pada Johnny soal keterlibatannya pada pengadaan BTS Bakti Kementerian Kominfo itu. ’’Dia menyatakan, ’enggak ada (keterlibatan),’ Maka saya confident dia sebenarnya tak terseret,” tegas Paloh.
Baca Juga: Tumbuh 15 Persen, Penjualan Mobil Bekas Kalahkan Mobil Baru
Meski demikian, Paloh enggan berspekulasi terkait penetapan tersangka terhadap Johnny G Plate, meski memang saat ini tengah memasuki tahun politik. ’’Sejauh ini saya positif thinking, enggak ada intervensi. Tapi enggak tahu esok hari,” ungkap pria yang juga pengusaha tersebut. (*)
Dikutip dari Jawa Pos
-
-
-
-
