Banyak Anggota PGRI yang Maju Jadi Caleg DPD, DPR maupun DPRD , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Banyak Anggota PGRI yang Maju Jadi Caleg DPD, DPR maupun DPRD Pencarian perihal Berita Nasional di dunia maya kian banyak dikerjakan masyarakat Indonesia, sedangkan sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Banyak Anggota PGRI yang Maju Jadi Caleg DPD, DPR maupun DPRD ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com – Pengurus Besar Persatuan pengajar Republik Indonesia (PB PGRI) menegaskan netralitas jajarannya dalam menghadapi Pemilihan Umum 2024 dengan tidak memasuki ranah politik praktis.

“Kami jaga netralitas dong,” kata Ketua Umum PB PGRI Prof. Unifah Rosyidi, di sela Halal Bihalal PGRI Jawa Tengah, di Semarang, Minggu, (7/5).

Diakuinya, cukup banyak anggota PGRI yang berkeinginan mencalonkan diri menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), baik kabupaten/kota maupun provinsi dan DPR RI.

Untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang berangkat dari perwakilan daerah, bukan partai politik juga ada, lanjut dia, tetapi memang tidak sebanyak yang maju dari DPRD maupun DPR RI.

“Kalau DPR, DPRD, cukup banyak, dan mereka diberi kesempatan izin cuti, kalau nanti sudah terpilih tidak lagi di PGRI. Tapi, ‘spirit’ perjuangan harus mereka bawa,” kata Unifah menegaskan.

Berkaitan dengan DPD RI, Unifah mendukung hasil Konferensi Kerja Provinsi PGRI Jateng yang mengamanatkan Ketua PGRI Jateng Dr Muhdi untuk maju sebagai bakal calon anggota DPD RI mewakili provinsi tersebut.

“Karena kami tidak masuk ke ranah politik praktis, tetapi kami ingin berjuang juga di tataran ‘policy’, dan itu penting,” katanya.

Ia juga mengungkapkan rasa kebanggaan organisasi karena ada figur yang bisa merepresentasikan kepentingan pengajar di tataran kebijakan pemerintah, yakni lewat jalur senator atau DPD.

“Maka itu, kami punya Pak Muhdi yang diputuskan secara organisasi mewakili aspirasi teman-teman, tapi di jalur nonpartai,” jelas Unifah.

Sementara itu, Ketua PGRI Jateng Muhdi mengatakan bahwa PGRI selama ini selalu konsisten dengan terus berkhidmat pada pendidikan, pengajar, dan kepentingan masyarakat sehingga akan selalu didukung.

“Kalau calon pasti banyak. PGRI, sebut saja saya yang sekarang ditugasi berangkat bukan karena kepentingan pribadi. Saya berangkat karena kepentingan bersama. Jadi, ditanggung bersama oleh temen-temen,” katanya.

Mengenai waktu pendaftaran sebagai bakal calon anggota DPD RI, Muhdi sejauh ini belum memastikan, tetapi jika pada saatnya nanti pasti akan mendaftar.

“Dan bagi saya misalkan sekarang dicalonkan, insya Allah pada waktunya akan mendaftar. Bismilah, menjalankan komitmen temen-temen agar mempunyai forum atau ruang yang bisa dimanfaatkan untuk memperjuangkan cita-cita PGRI,” katanya.

Dikutip dari Jawa Pos

Exit mobile version