Rakyatnesia – Presiden Jokowi Sengaja Ubah Rute Agar Tahu Kondisi Riil Ruas Jalan Lampung Pencarian seputar Berita Nasional di dunia maya kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, meski sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Presiden Jokowi Sengaja Ubah Rute Agar Tahu Kondisi Riil Ruas Jalan Lampung ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com–Presiden Joko Widodo sengaja mengubah rute peninjauan ruas jalan di Lampung pada Jumat (5/5). Itu dilakukan agar mengetahui kondisi riil yang dirasakan masyarakat setempat selama ini.
Hal itu dikonfirmasi Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin yang menyebut bahwa Presiden Jokowi menolak menggunakan rute terjadwal yang sebelumnya juga sudah diketahui Pemerintah Provinsi Lampung.
”Presiden tidak mau menggunakan jalur yang sudah dijadwalkan, sebab itu kondisinya sudah lebih baik,” kata Bey seperti dilansir dari Rakyatnesia, Jumat (5/5).
Bey menambahkan, jalur yang disiapkan memang belum sepenuhnya diperbaiki, tapi sudah mengalami perbaikan yang tidak permanen. Oleh karena itu, Presiden meminta agar peninjauan dilakukan dengan rute melintasi jalan-jalan yang kondisinya belum diperbaiki.
”Jadi jalur yang berbeda dari yang dijadwalkan semula,” ungkap Bey.
Menurut Bey, Presiden berharap dengan perubahan rute itu bisa merasakan langsung seperti apa melewati jalan yang kondisinya hancur di Lampung.
”Sebab masyarakat kan jenis kendaraannya beda-beda ya… Mobil, motor, angkot dan lainnya. Supaya bisa merasakan bagaimana yang masyarakat keluhkan,” ujar Bey.
Presiden secara tiba-tiba memilih meninjau ruas Jalan Raya Seputih Raman di Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah, kendati awalnya diagendakan meninjau infrastruktur di Rumbia. Sebelumnya, diketahui Presiden juga sempat berganti mobil dalam kegiatan peninjauan ruas jalan di Lampung Tengah, setelah ada indikator menyala di mobil yang awalnya dia tumpangi.
Sesudah itu, Presiden melanjutkan kunjungan kerja menggunakan mobil berjenis jip/suv. Presiden diketahui tengah melakukan kunjungan kerja di Lampung untuk meninjau ruas-ruas jalan yang hancur di provinsi tersebut, yang belakangan viral di media sosial.
Presiden mengatakan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mengambil alih penanganan jalan hancur parah di provinsi, kabupaten, dan kota.
”Jika kondisi keuangan pemerintah daerah tak mampu untuk memperbaiki jalan hancur, akan diambil alih Kementerian PUPR untuk perbaikannya,” kata Jokowi di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.
Selama peninjauan, Presiden didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Dikutip dari Jawa Pos