MUI Dukung Polri Bersihkan Oknum yang Jadi Beking Judi dan Bisnis Ilegal , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – MUI Dukung Polri Bersihkan Oknum yang Jadi Beking Judi dan Bisnis Ilegal Pencarian perihal Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, padahal sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan MUI Dukung Polri Bersihkan Oknum yang Jadi Beking Judi dan Bisnis Ilegal ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian sistem penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta polisi serius memberantas penyakit masyarakat. Pengurus MUI Kota Tarakan Ustad Zainuddin Al Amin mendukung upaya polisi untuk membersihkan oknum-oknum yang menjadi beking perjudian, narkoba dan bisnis-bisnis ilegal lainnya.

 

“Untuk itu dimohon kepada pihak pemerintah dan aparat penegak hukum untuk berantas kegiatan yang dimaksud,” kata Zainudin dalam keterangannya, Selasa (2/5).

 

Menurutnya, upaya pemberantasan penyakit masyarakat yang telah dan sedang dilakukan oleh Kapolres Tarakan, berserta anggota Polres Tarakan adalah perbuatan mulia dan kebaikan yang sangat diapresiasi dan didukung sepenuhnya.

 

“Jika dibutuhkan kami dari MUI Kota Tarakan dan ormas-ormas Islam se-Kota Tarakan siap memberi pertolongan anggota pendukung sebagai kekuatan sipil bersama dengan anggota kepolisian,” tegasnya.

 

Sementara itu Kapolres Tarakan AKBP Ronaldo Maradona mengatakan, kedatangan tokoh agama, ormas Islam dalam mendukung kinerja kepolisian merupakan energi positif. Hal ini agar pihaknya bisa terus tegas melaksanakan harapan dari masyarakat, yang berkaitan pemberantasan penyakit masyarakat.

 

“Dukungan para ulama sekalian menjadi angin segar bagi kami untuk tetap menegakkan nilai-nilai yang benar selama kami diberikan amanah di sini bersama rekan-rekan TNI, Binda dan dari seluruh kesatuan lainnya” ucapnya.

 

Menurutnya untuk memberantas penyakit masyarakat diperlukan kajian dari banyak pihak. Tentunya, kata dia, tak bisa menentukan dari satu perspektif saja.

 

“Yang jelas memang kita harus melangkah. Kalau kita mau melakukan perbaikan-perbaikan, harus ada langkah yang diambil. Contohnya kalau kita mau memberantas perjudian, memang penegakan hukum harus dilaksanakan” terangnya.

 

Dalam hal ini juga, kata Ronaldo, tidak hanya bisa dilakukan polisi, TNI dan pemerintah, tetapi kesadaran ini harus jadi gerakan bersama.

 

Sebelumnya dikabarkan, 10 oknum anggota Polri di lingkup Polda Kaltara diduga terlibat dalam kasus hilangnya barang bukti BBM. Kini, 10 oknum anggota Polda Kaltara tersebut tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut, karena dinilai melakukan pelanggaran kode etik.

Dikutip dari Jawa Pos

Exit mobile version