Rakyatnesia – Kucurkan Hasil Pengelolaan DAU, Ringankan Ongkos Balik Para Pemudik Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dijalankan masyarakat Indonesia, sedangkan sesungguhnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.
[quads id=10]
Pada artikel Kucurkan Hasil Pengelolaan DAU, Ringankan Ongkos Balik Para Pemudik ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget mengamati atau membacanya. Jika anda suka dengan berita ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.
[quads id=10]
Rakyatnesia.com – Sepekan lebih berlebaran di kampung halaman, menyedot biaya yang tidak sedikit. Bagi para pemudik, harus menyiapkan dana untuk kembali ke Jakarta bersama keluarganya. Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) berupaya meringankan beban masyarakat, dengan menggelar kegiatan balik kerja gratis.
Kegiatan balik gratis itu digelar di tiga kota. Meliputi Surabaya, Jogjakarta, dan Semarang. Total ada 2.650 orang diangkut menggunakan 60 unit bus dengan tujuan sejumlah titik di Jakarta dan sekitarnya. Program yang bersumber dari hasil pengelolaan dana abadi umat (DAU) itu, dilaksanakan pada 29-30 April.
Anggota Badan Pelaksana BPKH Sulistyowati berharap, program Balik Kerja Bareng BPKH dapat membantu pemudik mengurangi pengeluaran transportasi untuk kembali ke Jabodetabek.
“Pada momentum hari raya
idul fitri 1444 Hijriah ini BPKH memberikan fasilitas mobilisasi balik gratis kepada umat Islam yang mudik ke kampung halaman, dengan harapan dapat membantu meringankan biaya perjalanan mereka,” ujar Sulistyowati Minggu (30/4).
Sebagai perwakilan BPKH, Sulistyowati menyempatkan diri menyapa dan berdialog dengan pemudik di dalam bus. “Buat pak sopir, tolong hati-hati di jalan. Pastikan semua penumpang tiba di tujuan dengan selamat,” katanya saat melepas peserta balik gratis di Semarang.
Sedangkan di Surabaya, pelepasan peserta dihadiri oleh anggota Badan Pelaksana BPKH Indra Gunawan. Indra menekankan, peserta Balik Kerja Bareng BPKH tidak dipungut biaya sedikitpun. Selain itu peserta program arus balik juga mendapat layanan bus executive, snack 2 kali, makan 1 kali, kaos dan souvenir.
Indra menambahkan bahwa program Balik Kerja Bareng BPKH ini tidak sepeserpun menggunakan dana haji yang bersumber dari setoran jamaah. Seperti diketahui masyarakat yang mendaftar haji, wajib menyetor uang muka Rp 25 juta per orang.
Indra menyatakan anggaran kegiatan balik Kerja Bareng BPKH merupakan program kemaslahatan yang dananya bersumber dari nilai manfaat Dana Abadi Umat (DAU). “Jadi, tidak ada dana setoran awal calon jemaah haji yang digunakan untuk pelaksanaannya, tandas Indra.
Dikutip dari Jawa Pos