Muhaimin Sebut Golkar akan Bergabung Bersama PKB dan Gerindra di KKIR , Kabar Indonesia

Rakyatnesia – Muhaimin Sebut Golkar akan Bergabung Bersama PKB dan Gerindra di KKIR Pencarian seputar Berita Nasional di dunia online kian banyak dilaksanakan masyarakat Indonesia, sedangkan sebetulnya Berita ini akan kami bahas di artikel ini.

[quads id=10]

Pada Tulisan Muhaimin Sebut Golkar akan Bergabung Bersama PKB dan Gerindra di KKIR ini kami ada sebagian pembahasan yang akan kalian baca disini, dan juga mempunyai sebagian cara penjelasan lain yang bakal membikin kalian terkaget memandang atau membacanya. Jika anda senang dengan info ini, maka bagikan dengan orang terdekat atau di media sosial kesayangan anda.

[quads id=10]

 

Rakyatnesia.com-Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyebutkan bahwa Partai Golkar akan bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang beranggotakan PKB dan Partai Gerindra.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Larang Konvoi di Malam Takbiran, Kalau Nekat akan Dibubarkan

“Koalisi tambahan PKB-Gerindra ini yang baru ditetapkan Golkar,” ujar Cak Imin sapaan karib Muhaimin Iskandar di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa.

Ia berharap, partai lainnya, seperti PAN hingga PKB dapat ikut bergabung. Adapun bergabungnya Golkar ke KKIR dinilai akan memperkuat KKIR. “Kami berharap koalisi ini bisa semakin memperkuat koalisi PKB-Gerindra,” katanya.

Menurut Cak Imin, mereka sudah menjalin komunikasi secara intensif terkait bergabung nya Golkar ke dalam KKIR. Tidak hanya itu, Golkar juga aktif dalam berbagai pertemuan. “Yang jelas pertemuan-pertemuan ikut terus,” tambah dia.

Saat disinggung soal calon presiden (capres) manakah yang akan diusung mengingat setiap parpol memiliki kandidat yang kuat. Cak Imin menyatakan pencapresan akan diusung apabila koalisi besar sudah resmi terbentuk.

Baca Juga: Tinjau Mudik di Jateng, Kapolri Instruksikan Sosialisasi Rekayasa Lalin dan Pengaturan Rest Area

“Ya, nanti tentu jangan dipatahkan sekarang lah ya. Yang penting gabung dulu, makanya kami harus pelan-pelan supaya nanti mencocokkan frekuensi, minat, kemauan di Rakyatnesia teman koalisi,” tutur Cak Imin.

Sebelumnya, dia juga mengungkapkan telah bertemu dengan 5 partai politik (parpol) yang berasal dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan KKIR. Adapun KIB terdiri dari Partai Golkar, PAN dan PPP, sedangkan KKIR beranggotakan Partai Gerindra serta PKB. “Terakhir beberapa hari yang lalu. Tapi sepertinya belum ada lagi ya yang setelah Lebaran,” ujarnya.

Saat ditanyakan lebih lanjut mengenai detail pertemuan tersebut, ia enggan untuk berkomentar. Kendati demikian, dia mengatakan bahwa pertemuan itu dilakukan di Jakarta.

Ia menegaskan pertemuan itu hanya dihadiri oleh 5 parpol dari KIB dan KKIR tanpa adanya PDI Perjuangan. Menurut dia, pertemuan parpol itu membahas mengenai pematangan koalisi besar dan antisipasi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemilihan umum (pemilu). (*)

Dikutip dari Jawa Pos

Exit mobile version