Berita Lamongan – Perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu kembali menjadi momok yang cukup menyeramkan. Seorang Pengendara Bermotor bernama Suharmadi tewas seketika tertabrak Kereta di Karanglangit, Lamongan.
Kejadian ini bermula saat warga Jegu RT 04 RW 03 Sutojayan, Kabupaten Blitar itu melintas di lokasi dengan mengendarai motor CB nopol AG 4978 IZ.
Seorang warga, Suwanto (60) mengatakan korban melaju dari arah utara ke selatan.
Saat melintas di atas double track, mesin motor korban mati.
“Saya juga menyangka kalau motor korban mati saat berada di atas rel,” ungkap Suwanto.
Baca juga : Ditinggal ke Sawah Oleh Suami, Warga Sarirejo Lamongan Nekat Bunuh Diri
Dalam waktu bersamaan, muncul KA Maharani dari arah timur atau Surabaya.
Suwanto bersama warga lain, Mulyono (62) teriak kepada korban.
Dua warga ini memberitahukan bahwa ada KA yang akan melintas.
“Seperti korban tidak mendengar. Akhirnya korban tertabrak KA,” kata Mulyono.
Menurutnya, korban konsentrasi menyalakan mesin motornya.
Korban seolah tidak memperhatikan ada KA yang begitu dekat dari arah timur.
Karena jarak yang begitu dekat, KA Maharani itu langsung menghantam tubuh korban dan motornya.
Tubuh korban terlempar sejauh 10 meter, dan masuk ke parit.
Korban tewas di lokasi.
Selanjutnya tubuh korban dievakuasi warga dan anggota Polsek Kota untuk divisum di RS Muhammadiyah, Lamongan.
