Paguyuban Pelatih Pencak Silat Bojonegoro, Lakukan Seleksi Dengan Dana Urunan

Sukisno

Paguyuban Pelatih Pencak Silat Bojonegoro, Lakukan Seleksi Dengan Dana Urunan
Bagikan

BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Paguyuban Pelatik Pencak silat Kabupaten Bojonegoro, akhirnya harus berupaya melaksanakan seleksi sendiri, untuk mencari bibit pesilat Bojonegoro pada atlet U 13 dan U 15, Minggu (13/3/2016). Hal itu dilakukan, setelah IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Cabang Bojonegoro dinilai tidak pro aktif terhadap persiapan menyambut event pertandingan sirkuit di Jombang (21-22-23/3/2016) mendatang.

Seleksi dilakukan dengan biaya urunan alias patungan dari para pelatih silat di Bojonegoro. Mereka melakukan kegiatan itu karena waktu pertandingan sudah semakin dekat akan tetapi pihak IPSI dinilai tidak tanggap dan lamban dalam persiapannya. Padahal, kegiatan itu merupakan ajang untuk menguji para atlet pesilat Bojonegoro di ajang Pra PON yang bakal di gelar di Kota Santri Jombang itu.

“Kami mengadakan seleksi sendiri bersama para pelatih yang tergabung dalam Paguyuban pelatih Pencak silat Bojonegoro. Ini sudah selesai, tinggal melatih lagi mereka selama dua kali, terus kita lakukan seleksi akhir. Karena kita harus bersiap untuk menyambut pertandingan sirkuit di Jombang,” tegas pelatih pencak silat Bojonegoro Muslim (38) saat ditemui usai seleksi.

Masih menurut Muslim, kegiatan sleksi untuk U 13 dan U 15, dengan persiapan pertandingan di Klas B hingga F. Seleksi dilaksanakan secara mandiri, murnidengan dana urunan dari para pelatih silat di Bojonegoro. Karena para pelatih merasa terpanggil untuk menyalurkan bakat anak-anak atau para bibit pesilat Kota Ledre itu.

“Seharusnya, kegiatan seleksi hingga ke pertandingan menjadi tanggung jawab IPSI Bojonegoro, karena menurut kami tidak ada kepedulian dari mereka, maka kami dari para pelatih ini mengadakan kegiatan ini. Rencananya, para pelatih akan menghadap KONI Bojonegoro, untuk mengadukan permasalahan ini,” kata salah seorang pelatih yang enggan disebutkan namanya.

Lanjutnya, jika ternyata tidak ada tanggapan maka para pelatih itu akan tetap memberangkatkan atlet pencak silat ke Jombang dengan dana urunan dari para pelatih pencak silat di Bojonegoro itu.

Hingga berita ini diturunkan, rakyatnesia.com belum memperoleh tanggapan dari IPSI Cabang Bojonegoro. **(Kis/Yoyon)

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar