Kronologi Bus Terbakar di Tol Pandaan – Malang, Terdengar Suara Teriakan Kepanasan

Rakyatnesia – Minggu 6 Maret 2022, Sebuah pus pariwisata mengalami kebakaran, kejadian ini terjadi di Tol Pandaan – Malang. Kepala Unit PJR Jatim 4 Inspektur Satu Sudirman mengatakan bus pertama kali terbakar pada bagian belakang. “Akibat kebakaran bus sempat menyebabkan arus lalu lintas di wilayah tersebut mengalami antrean,

Bus yang terbakar tersebut, kata dia, sudah berhasil dipadamkan dan seluruh penumpang nya berhasil dievakuasi ke Purwodadi. “Alhamdulillah seluruh penumpang sebanyak 48 orang selamat dan di bawa ke exit tol Purwodadi,” ujarnya.

Petugas sempat mengatur lalu lintas agat tidak terjadi kemacetan. “Kami juga mengimbau kepada pengguna jalan supaya tidak berhenti dan memotret tempat kejadian perkara supaya arus lalu lintas lancar,” katanya.

Ia menyarankan pengendara yang melewati rute tersebut mengemudi kendaraannya pada kecepatan sekitar 40 sampai dengan 50 kilometer.
“Kami juga belum mendalami apakah ada nanti ada tersangka atau belum tergantung perkembangan nanti,” ujarnya.

Sebelumnya, beredar video bus terbakar bernomor polisi K 1670 EW yang mengalami kebakaran di KM 60.800 Pandaan-Malang. Beberapa orang yang terlihat dalam video tersebut sempat menangis dan juga sempat terlihat ledakan yang ada di dalam bus.

Sementara Kanit PJR Jatim IV Ditlantas Polda Jatim AKP Rahmad Budiarto mengungkapkan, kobaran api yang tersebut diketahui pertama kali oleh para penumpang yang duduk di kursi bagian paling belakang bus.

Diduga, sumber api berasal dari korsleting hubungan arus pendek kelistrikan di dalam mesin bus.

“Dugaannya korsleting, dan yang tahu penumpang dulu. Dari bagian belakang, ya dugaannya di area sekitar mesin,” ungkapnya saat dihubungi TribunJatim.com Minggu (6/3/2022).

Para penumpang yang sudah turun menyelamatkan diri, kemudian berupaya membantu empat orang kru bus termasuk sopir untuk memadamkan kobaran api, menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) yang terdapat di dalam bus.

Sayangnya, upaya tersebut tidak dapat membuat kobaran api yang kian mengamuk menjadi padam.

“Pemadaman api menggunakan APAR, namun tidak bisa, api sudah membesar dan mengakibatkan kerusakan total pada bus,” ujar Dwi Sumrahadi, Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim.

Dia menjelaskan, bus terbakar pada pukul 07.25 WIB. Bus mulanya berjalan dari lajur satu dari arah utara ke selatan.

“Bus membawa 48 penumpang usai rekreasi di Yogyakarta,” terangnya.

Tiba-tiba sopir melihat percikan api dari bagian belakang dari kaca spion depan.

“Penumpang di belakang juga berteriak-teriak merasa panas karena bagian belakang bus terbakar,” jelasnya.

Exit mobile version