BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN) – Untuk mengetahui kondisi banjir Bengawan solo yang ada di wilayahnya, Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, dengan didampingi Forpimda dan beberapa Kepala OPD, berkenan sidak (inspeksi mendadak) guna meninjau kondisi banjir dan warga yang sudah berada di lokasi pengungsian, Kamis (6/3/2019) malam.
Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, didampingi Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli,SIK,MH,M.Si, Asisten I Djoko Lukito, beserta Kepala OPD yakni Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Ninik Susmiarti, Kepala Dinas sosial Bojonegoro Helmi Elizabeth dan Plt Kepala pelaksana BPBD Bojonegoro Nadhif Ulfia.
Mereka meninjau papan duga banjir yang berada di Taman Bengawan Solo (TBS) yang berada di Jalan KH Mansyur atau utara Pasar Kota Bojonegoro. Selain itu, juga meninjau warga yang sudah berada di Pengungsian TBS dan di Gedung Serbaguna, Bojonegoro karena rumahnya tergenang banjir.
Bu Anna – demikian, Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah, akrab disapa – mengunjungi 2 (dua) lokasi pengungsian yang telah ditemati warga sebab banjir malam itu sudah berada di siaga 2 atau yang biasa disebut siaga kuning.
Dengan telaten orang nomor satu di Jajaran Pemkab Bojonegoroitu menyalami engungsi satu persatu dan ngobrol dengan merekayang sebagian besar wanita dan anak-anak itu. Kepada para pengungsi itu, Bu Anna memberikan motivasi agar mereka tabah, sabar dan mudah-mudahanbanjir segera surut.
“Dalam menghadapi banjir di musim penghujan tahun 2019 ini, Pemkab Bojonegoro telah menyiapkan temat penampungan dan pengungsian di Gedung Serbaguna ini dan di beberapa tempat lainnya,” ungkap politisi PKB itu, Kamis (6/3/2019) malam.
Selain itu, dirinya juga telah meminta OPD terkait seperti Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial untuk menyiapkan Pos kesehatan dan Dapur umum, serta berbagai persiapan lainya sebab banjir masih mengalami tren naik. Diperkirakan air akan terus meningkat hingga pagi nanti.
Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Bojonegoro Nadhif Ulfia dimintai keterangan saat mendampingi sidak bupati itu mengatakan, bahwa pihaknya membenarkan jika banjir Bengawan solo di Bojonegoro terus mengalami tren naik.
Guna mengantisipasi banjir tersebut, pihak BPBD Bojonegoro telah melakukan berbagai persiapan diantaranya, menyiagakan seluruh personil BPBD untuk turun ke titik rawan banjir, guna membantu masyarakat terdampak.
“Persiapan untuk sarana dan prasarana (sarpras), seperti halnya dengan menyiapkan karung pasir untuk penahan doorlaat juga sudah dilakukan untuk ditanggul kota Bojonegoro dan juga bisa dikirim ke tanggul lain yang rawan jebol,” ungkap wanita yang akrab disapa Mbak Ulfa itu.
Ditambahkan, pihak BPBD Bojonegoro akan selalu update TMA (Tinggi Muka Air) Bengawan solo setiap 1 jam sekali, melalui kepolisian, Forpimka, hingga melalui media masa.
Bisa langsung melapor ke Kantor BPBD KABUPATEN BOJONEGORO, yang beralamatkan di Jalan Ahmad Yani, nomor 6, Bojonegoro, telpon (0353) 887811, Frekuensi Radio VHF: Input. :161.130 Output: 166.130, 📬: bpbd.bjn@gmail.com, WA/Telegram : +628113356444, Website : http://bpbd.bojonegorokab.go.id, 📷Instagram : @bpbd_bojonegoro, Twitter : @bpbdbjn atau Facebook : Pusdalops Bpbd Bojonegoro.
**(Kis/Red).