Jalan Rusak dan Berlubang Yang Ditanami Pisang di Gayam, Langsung Diperbaiki
BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Kerusakan jalan Sumengko – Gayam sungguh memprihatinkan. Kondisi jalan rusak dan berlubang sehingga membahayakan pengguna jalan. Hal itulah, yang memicu warga Gayam untuk “berdemo” dengan menanam pohon pisang di tengah jalan.
Salah seorang tokoh warga Desa Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Abdul Sukur, kerusakan jalan poros Kecamatan Gayam itu rusak berat dan terdapat puluhan lubang sehingga tak lagi bisa dibiarkan. Kerusakan jalan membuat sering terjadi kecelakaan.
“Agar tak terjadi lagi kecelakaan, maka jalan yang rusak itu harus segera diperbaiki. Jalan yang berlubang ditanami pisang bertujuan untuk memberikan isyarat bahwa jalan tersebut berlubang. Apalagi jika malam tiba, jalan berlubang tak nampak sebab jalannya sangat gelap, sehingga sering membuat jalan berlubang itu persis ranjau atau jadi jebakan yang bisa membuat warga celaka,” tegas Abdul Sukur, Sabtu (11/02/2017).
Dengan ditanami pisang, maka pengendara bisa tahu, jika jalan tersebut berlubang. Sehingga mereka tahu dan tak lagi terjebak ke jalan berlubang yang bisa mengakibatkan para pengendara jatuh hingga terjadi kecelakaan lalu lintas.
Sementara itu Kapolsek Gayam AKP Wiwin Rusli, SH, membenarkan jika telah ada penanaman pohon pisang di tengah jalan poros kecamatan atau jalan kabupaten oleh warga, tepatnya di depan Balai Desa Gayam.
“Benar telah ada penanaman pohon pisang di tengah jalan, tepatnya di jalan poros kecamatan yang berada di depan Balai Desa Gayam. Warga yang menanam pohon pisang di tengah jalan itu mengaku menuntut supaya jalan yang rusak dan berlubang itu segera diperbaiki,” terang Kapolsek Gayam AKP Wiwin Rusli, SH, Sabtu (11/02/2017).
Melihat permasalahan itu, Kapolsek Gayam segera bertindak dan menghubungi beberapa pihak terkait diantaranya ke Kontraktor PT. PP untuk segera menyelesaikan masalah tersebut. Dari keterangan Kapolsek, pihak PT. PP berjanji akan segera memperbaiki jalan tersebut.
Berdasarkan hasil pembicaraan Kapolsek Gayam dengan pihak PT. PP sebagai penanggung jawab pembangunan jalan kabupaten Sumengko – Gayam yaitu jalan menuju kegiatan pembangunan JTB (Jambaran Tiyung Biru), sehingga jalan yang rusak dan berlubang langsung dikerjakan, Sabtu (11/02/2017).
Hal itu untuk menindak lanjuti keluhan masyarakat, atas kerusakan jalan hingga ditanami pisang. Pihak PT PP langsung merespon dengan menguruk jalan berlubang itu dengan menggunakan alat berat dan memadatkannya agar jalan tersebut tak lagi membahayakan pengguna jalan. Sehingga warga yang melintas bisa merasa nyaman dan lancar. **(Yanto/Red).
