Dituding Buntuti Kampanye Ganjar, Jokowi: Hehehe
TRIBUNTORAJA.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah tudingan dirinya membuntuti kampanye kandidat presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
Jokowi menyampaikan setiap kunjungan kerja presiden telah disediakan sejak jauh hari, tidak dalam satu-dua hari.
“Ya ndaklah, ndak menyerupai itu. Jadwal untuk kunjungan presiden itu telah dirancang tiga bulan sebelumnya dan niscaya ada tujuannya,” kata Jokowi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (7/12/23).
Biasanya, kata Jokowi, setiap kementerian mengajukan seruan peresmian ke Jokowi. Mereka mengantre untuk dapat menghadirkan presiden ke program masing-masing.
Jokowi mencontohkan, peresmian Rumah Sakit dr Ben Mboi dan Gereja Katedral Keuskupan Agung di Kupang, kemarin.
Dia menyebut, dua peresmian itu telah disiapkan sejak tiga bulan lalu.
“Bukan sehari dua hari berangkat, kayak hehehe. Terencana jauh-jauh hari sebelumnya,” ucap Jokowi.
Sebelumnya timbul tudingan Jokowi membuntuti kampanye Ganjar ke sejumlah wilayah karena dalam beberapa peluang terakhir ia senantiasa mendatangi wilayah yang gres saja dikunjungi Ganjar.
Misalnya, saat Ganjar berkunjung ke Papua pada 20-21 November, keesokan harinya Jokowi berkunjung ke Biak, Papua.
Kemudian pada 1 Desember Ganjar berkunjung ke sejumlah tempat di Nusa Tenggara Timur. Berselang tiga hari, Jokowi mendatangi provinsi yang sama.
Persamaan jalur perjalanan ini menimbulkan gunjingan bahwa kunjungan Jokowi ialah trik menggembosi kampanye Ganjar, rival anaknya, Gibran Rakabuming Raka yang berpasangan dengan Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Chico Hakim mengaku terkejut dengan kesamaan wilayah kunker Jokowi dan lokasi kampanye Ganjar.
Namun, ia tidak ingin berburuk sangka.
“Jadi memang kita enggak khawatirlah siapapun itu. Yang sehabis kemunculan Pak Ganjar dibuat seperti dibuat penggembosan. Kita tidak ketakutan soal itu. Intinya ke depan akan tetap sama. Makara enggak duduk kasus bagi kita,” ujar Chico.
Soal gunjingan ini, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana sebelumnya juga menyampaikan aktivitas kunker Jokowi telah disiapkan sejak usang dan agendanya cukup padat.
“Agenda Presiden telah dijadwalkan jauh-jauh hari baik dari segi tempat, waktu, agendanya menyerupai apa, dan aktivitas Presiden banyak, lho,” kata Ari di kantor Sekretariat Negara, Jakarta, Rabu (6/12).(tribun network/fik/dod)