HomeSuper Skor

Fakta Kelolosan Qatar Ke Respon Piala Asia 2023, Asa The Maroons Back To Back Juara Diancam Yordania

Fakta Kelolosan Qatar ke Final Piala Asia 2023, Asa The Maroons Back to Back Juara Diancam Yordania

TRIBUNNEWS.COM – Tim tuan rumah, Qatar berhasil mengamankan tiket partai puncak Final Piala Asia 2023 sesudah menumbangkan Iran.

Duel panas antara Qatar vs Iran terjadi di Stadion Al Thumama, Doha pada Rabu (7/2/2024) malam.

Hasilnya, Timnas Qatar menang dramatis dengan skor 3-2 atas Iran.

Atas hasil ini Qatar akan menantang tim debutan, Yordania yang sudah lolos duluan memulangkan Korea Selatan.

Berikut sederet fakta singkat Qatar melenggang ke Final Piala Asia 2024:

1. Drama 5 Gol

Iran mendapat gol cepat pada menit keempat lewat tendangan salto, Sardar Azmoun.

The Maroons -julukan Qatar- gres membalas gol pada menit ke-17.

Tendangan jarak jauh Jassem Gaber yang sempat diblok oleh bek Iran berbelok dan berbuah gol penyeimbang, 1-1.

Qatar yang berstatus selaku tuan rumah tidak ingin putus asa. Jelang turun minum Akram Afif menampilkan skil-nya dengan melalui tiga bek Iran dari segi kiri. Tendangan melengkung berhasil menghasilkan Qatar unggul 2-1.

Pada babak kedua, Iran mendapat kado penalti usai Ahmed Fathy menjalankan handsball di saat mengantisipasi tembakan Ramin Rezain.

Alireza Jahanbakhsh berhasil menjadi eksekutor, skor berubah 2-2.

Qatar justru memperbesar pundi-pundi gol lewat Almoez Ali pada menit 82.

2. Almoez Ali Sedikit Lega

Almoes Ali ialah pencetak gol terbanyak di edisi Piala Asia 2019 tahun kemudian dengan raihan sembilan gol.

Pada edisi kali ini, Almoez Ali sedikit melempem. Ia cuma mencetak satu gol di babak fase grup.

Ali gres nyekor lagi untuk Qatar pada malam ini. Namun satu gol Ali menenteng Qatar melenggang ke final.

Setidaknya gol malam ini akan menjadi pereda beban bagi pemain berusia 27 tahun tersebut.

Penyerang Qatar #19 Almoez Ali merayakan gol ketiga timnya pada pertarungan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Iran dan Qatar di Stadion al-Thumama di Doha pada 7 Februari 2024.
Penyerang Qatar #19 Almoez Ali merayakan gol ketiga timnya pada pertarungan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Iran dan Qatar di Stadion al-Thumama di Doha pada 7 Februari 2024. (HECTOR RETAMAL / AFP)

3. Drama Injury Time

Wasit menyertakan 13 menit untuk waktu injury time Qatar vs Iran dengan keadaan skor 3-2.

Selama 13 berjalan, banyak drama yang tersaji.

Pada menit 90+3, Shoja Khalilzhadeh menjalankan pelanggaran keras pada Afif selama pemain Qatar menjalankan serangan balik.

Wasit menampilkan kartu merah sesudah investigasi VAR.

Iran sempat nyaris menyamakan kedudukan jelang pertarungan berakhir. Namun Meshaal Barsham berhasil menjalankan evakuasi penting.

Skor 3-2 tak berubah sampai wasit meniup peluit panjang.

4. Back to Back Juara?

Timnas Qatar kembali melenggang ke partai final Piala Asia.

Raihan ini sama dengan rekor terbaik mereka pada edisi sebelumnya.

Sebelumnya Qatar menang gampang atas Uni Emirat Arab yang berstatus tuan rumah.

The Maroons menang 4-0 untuk menantang Jepang di partai final.

Qatar kembali mendapat kemudahan. Mereka menggulung tim berjuluk Raja Asia dengan skor 1-3.

Kini asa Timnas Qatar back to back juara Piala Asia terbuka lebar.

Anak ajar Marquez Lopez cuma tinggal menyisihkan satu pertarungan untuk merealisasikan kehendak tersebut.

Selebrasi Timnas Qatar sesudah mencetak gol ketiga atas Iran
Penyerang Qatar #19 Almoez Ali (tengah) merayakan bareng rekan satu timnya sesudah mencetak gol ketiga timnya pada pertarungan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Iran dan Qatar di Stadion al-Thumama di Doha pada 7 Februari 2024. Giuseppe CACACE / AFP

Jika Qatar bisa mencatatkan back to back juara, maka Timnas Qatar akan menyamai rekor tim besar yang lain yang pernah juara beruntun.

Termasuk Jepang (juara 2000,2004), Arab Saudi (1984, 1988), Iran (1968, 1972, 1976), dan Korea Selatan (1956, 1960).

5. Asa Qatar Bisa Dijegal Yordania

Harapan Timnas Qatar untuk mencatatkan sejarah gres bisa djegal dengan ambisi Yordania.

Yap, duel Timnas Qatar vs Yordania pada Sabtu (10/2/2024) akan berlangsung panas.

Qatar dengan ambisi mereka back to back juara. Sedangkan Yordania dengan ambisi membara mencetak sejarah gres selaku tim debutan.

Yordania yang berstatus ranking 87 dunia bisa menggulung Uni Emirat Arab sampai Korea Selatan.

Para pemain Yordania menjalankan selebrasi sesudah mengalahkan Korea Selatan di penghujung pertarungan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Yordania dan Korea Selatan di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, sebelah barat Doha, pada 6 Februari 2024. Giuseppe
Para pemain Yordania menjalankan selebrasi sesudah mengalahkan Korea Selatan di penghujung pertarungan sepak bola semifinal Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Yordania dan Korea Selatan di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, sebelah barat Doha, pada 6 Februari 2024. Giuseppe (GIUSEPPE CACACE / AFP)

Kini mereka akan menantang Qatar yang nangkring di ranking 58 dunia.

Hussein Ammouta tak akan mengalah sebab selangkah lagi mereka bisa mencetak sejarah menjadi juara untuk pertama kalinya.

Cara Yordania memulangkan Korea Selatan dapat menjadi bahaya bagi Qatar.

Yap, pertahanan Yordania sungguh solid sampai mencatatkan clean sheet pada babak semifinal.

Tak ada tendangan sempurna sasaran yang dapat dibentuk oleh Korea Selatan menggambarkan betapa menakutkan pertahanan Yordania.

Artinya Qatar akan mengandalkan pengalaman selaku juara bertahan. Sedangkan Yordania akan mempertaruhkan semua kesanggupan demi merebut gelar tersebut.

Laga Qatar vs Yordania akan digelar pada 10 Februari 2024 di Stadion Lusail, pada jam 22.00 WIB, live di RCTI. (*)

(Tribunnews.com/ Siti N)

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P

1
23
15
6
2
52
22
30
51

2
22
15
4
3
54
25
29
49

3
23
15
4
4
47
22
25
49

4
23
14
4
5
49
30
19
46

5
23
13
5
5
49
35
14
44

Lihat selengkapnya →

moch akbar fitrianto

Jurnalis Dari Rakyatnesia.com Dan Sudah di dunia jurnalistik selama lebih dari 10 tahun. Tulisan berita Lamongan, umum, prediksi bola , dan profil sudah bukan hal asing lagi, Lugas dengan Fakta.

Related Articles

Back to top button