BOJONEGORO (RAKYAT INDEPENDEN)- Calon wakil bupati Bojonegoro Kuswiyanto yang berpasangan dengan Mahfudhoh Suyoto dalam laga Pilkada Bojonegoro 2018, memanfaatkan waktu luang sebelum dilakukan penetapan pasangan calon (paslon) bupati – wakil bupati Bojonegoro besok tanggal 12 Februari 2018.
Salah satunya, dengan menerima warganet bersilaturahmi ke kediaman Cawabup Kuswiyanto yang berada di Jalan Mangga, Desa Campurrejo, Kecamatan Bojonegoro Kota, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, Minggu (4/2/2018) siang.
Dengan dimotori Group Kabar Bojonegoro dengan diketuai M. Syafi’i dan Nowo Herliyono, warganet atau yang biasa disebut Netizen itu, datang untuk bersilaturahmi dan berdiskusi dengan Cawabup Kuswiyanto tentang Bojonegoro yang sudah Matoh dan masih perlu ditingkatkan menjadi Joss Matoh. Dimana, Joos itu kepanjangannya Jonegoro Orangnya Sehat dan Sejahtera, sedangkan Matoh artinya lebih baik.
“Pasangan Mahfudhoh Suyoto – Kuswiyanto (MK) mengusung slogan Joss Matoh dengan harapan pemerintahan yang dipimpin oleh Kang Yoto yang sudah matoh itu bisa ditingkatkan menjadi lebiha baik lagi sehingga masyarakat Bojonegoro menjadi sehat dan sejahtera,” tegas Kuswiyanto yang sehari-hari menjabat sebagai Anggota DPR – MPR RI itu, Minggu (4/2/2018).
Dihadapan puluhan warganet, pria yang akrab disapa Kang Ku situ, bicara tentang pentingnya meningkatkan produltifitas pertanian di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur ini. Caranya, dengan memberikan pendampingan kepada para petani tentang pembenihan, perawatan, pemupukan hingga saat memanen padi miliknya.
Pada kesempatan yang sama, Kang Kus juga menyinggung tentang dukungan terhadap DAK (Dana Alokasi Khusus) bidang pendidikan yang diberikan kepada anak-anak SLTA sederajat dan beasiswa untuk mahasiswa Bojonegoro.
“Ke depan alokasi anggaran DAK pendidikan akan ditingkatkan dan bakal memprioritaskan juga untuk memberikan beasiswa bagi anak-anak Bojonegoro untuk kuliah di sekolah Perminyakan sehingga bisa meningkatkan SDM Bojonegoro, agar bisa menjadi tenaga ahli minyak yang bakal bekerja di daerahnya sendiri,” ungkap Kang Kus.
Kang Kus mengajak warganet untuk mendukung cita-citanya memajukan Bojonegoro. Sebab, kondisi Bojonegoro yang sudah Matoh ditangan pemerintahan Kang Yoto itu, perlu dilanjutkan dengan berkesinambungan sehingga Bojonegoro ke depan bisa lebih baik yaitu Joss Matoh.
Dengan gaya yang cukup santai, Kang Kus menjawab semua pertanyaan warganet yang sebagian besar tergolong anak-anak muda itu. Seperti juga dengan pertanyaan Rino Rahardian tentang bagaimana upaya bakal pasangan calon (paslon) Mahfudhoh Suyoto – Kuswiyanto itu, dalam melakukan upaya pemberantasan hama tikus yang menyerang Padi petani hingga hancur dan terjadi gagal panen.
“Cara yang paling ampuh adalah dengan melakukan gropyok tikus untuk meminimalisir hama dan juga membuat rumah burung hantu yang terbukti mampu mengusir hama tikus tersebut,” ujar Kang Kus, serius.
Kepada para warganet Kang Kus berpesan untuk mensuksekan Pilkada 2018 guna memilih bupati – wakil bupati Bojonegoro untuk periode 2018 – 2023. “Warganet yang merupakan bagian dari warga Bojonegoro wajib mensukseskan Pilkada Bojonegoro 2018,” pungkasnya. **(Kis/Red).