BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 atau kasus tersuspect di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, masih tinggi. Padahal di Kota Ledre ini, sudah diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Berbagai upaya juga telah dilakukan oleh Polres Bojonegoro bersinergi dengan Kodim 0813/Bojonegoro, Satpol PP Kabupaten Bojonegoro, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro serta Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro guna menekan penyebaran virus corona.
Terkait hal ini, Polres Bojonegoor dan Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro melaksanakan penyemprotan disinfektan di kawasan pasar tradisional dan fasilitas umum yaitu stasiun kereta api.
Saat memimpin kegiatan, Kabag Ops Polres Bojonegoro, Kompol Eko Dani Rinawan, mengatakan bahwa penyemmprotan cairan disinfektan dilakukan untuk mencegah penyebaran covid-19 agar tidak meluas.
Saat ini, wilayah Bojonegoro diberlakukan PPKM akan tetapi kondisi Kabupaten Bojonegoro mengalami peningkatan terhadap orang yang terkonfirmasi positif covid-19. Untuk saat ini, data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro orang yang tersuspect sebanyak 314 orang.
Dengan adanya peningkatan kasus tersuspect yang tinggi Polres Bojonegoro bersama-sama Kodim 0813/Bojonegoro, Satpol PP dan instansi terkait melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan di pasar tradisional Kecamatan Dander dan fasilitas umum, stasiun kereta api.
“Untuk saat ini, kasus tersuspect atau terkonfirmasi positif Covid-19 di Bojonegoro masih tinggi. Padahal sudah diberlakukan PPKM, operasi yustisi secara rutin akan tetapi mengalami peningkatan,” demikian dikatakan Kompol Eko Dani Rinawan kepada awak media ini dilokasi, Selasa(02/02/2021) siang.
Lanjut Kompol Eko Dani Rinawan, upaya Polres Bojonegoro dengan instansi terkait melaksanakan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19 ini.
Masih menurut Kompol Eko Dani Rinawan, bahwa selain melaksanakan penyemprotan disinfektan di pasar tradisional Kecamatan Dander dan stasiun kereta api, Polres Bojonegoro bersama-sama instansi terkait juga melaksanakan bag-bagi masker kepada masyarakat yang berada di pasar tradisional dan stasiun kereta api.
“Selain melaksanakan penyemprotan disinfektan, kita juga bagi-bagi masker kepada masyarakat yang berada di pasar tradisional Kecamatan Dander dan stasiun kereta api. Untuk masker kita bagikan sebanyak 500 masker kepada masyarakat,” tandas pria yang akra disapa Pak Dani itu.
Di akhir kegiatan tersebut, Kabag Ops, Kompol Eko Dani Rinawan berharap kepada seluruh masyarakat Bojonegoro untuk tetap disiplin dan mematuhi protokol kesehatan demi kebaikkan bersama, Jaga Diri, Jaga Keluarga, Jaga Negara.
“Kegiatan ini terus berkelanjutkan hingga virus corona ini sirna dan Bojonegoro kembali zona hijau, perekonomian kembali membaik,” pungkasnya.
**(Kis/Red).