Yenny Wahid: Tren Survei Prabowo Turun, Ganjar Naik
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anggota Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo – Mahfud MD, Yenny Wahid mengatakan, dikala ini tren elektabilitas Ganjar mengalami kenaikan.
Yenny menyebut, berlainan dengan kandidat presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto justru mengalami penurunan.
“Justru bila kita lihat tren terakhir surveinya Pak Prabowo trennya menurun. Makara Pak Ganjar naik, Pak Prabowo turun,” kata Yenny dikala dijumpai di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Senin (29/1/2024).
Dia menjelaskan, hasil survei internal TPN juga menyediakan elektabilitas Ganjar-Mahfud memiliki pengaruh di beberapa daerah basisnya.
Terlebih, Yenny menuturkan, TPN menggunakan sistem triangulasi di saat melakukan survei.
“Jadi data yang kita himpun jauh lebih kompleks, jauh lebih beraneka ragam dan itu menyediakan bahwa keterpautan antara Prabowo dan Ganjar kecil sekali. Sangat kecil di situ,” ujarnya.
Dia menerangkan, Ganjar-Mahfud juga memiliki pengaruh di kelompok penduduk akar rumput atau wong cilik sungguh memiliki pengaruh sekali.
“Orang-orang pekerja kasar, tukang batu, tukang las, dan sebagainya, nelayan, petani itu memiliki pengaruh sekali. Mereka mungkin merasa direpresentasikan oleh Ganjar-Mahfud,” tutur Yenny.
Sehingga, Yenny sungguh percaya Ganjar-Mahfud dapat lolos ke putaran kedua Pilpres 2024.
“Jadi kita sungguh optimis bahwa bila memang 2 putaran, maka Ganjar-Mahfud dapat masuk ke putaran 2,” ungkapnya.