Aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id + Cara Menggunakannya Terbaru Tahun Ini

Opik Arrow

Aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id + Cara Menggunakannya Terbaru Tahun Ini
Bagikan

Anda telah mendaftarkan diri sebagai penerima pertolongan sosial Kemensos dan ingin mengecek hasilnya? Anda bisa melakukannya dengan mudah, bisa lewat aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id. Selain lewat aplikasi, Anda bisa cek lewat website khusus cekbansos.kemensos.go.id.

Pemerintah Indonesia memang tidak akan menghentikan pertolongan sosial kepada mereka yang membutuhkan, entah karena efek pandemi maupun mereka yang miskin secara struktural. Berikut akan kamu sajikan cara daftar maupun cek bansos lewat aplikasi dan website cek bansos Kemensos.

Informasi Tentang Bansos Kemensos

Informasi-Tentang-Bansos-Kemensos

Akhir tahun 2021 kemarin menjadi momen yang berbahagia, khususnya bagi mereka yang menerima pertolongan sosial alias bansos dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Sosial (Kemensos). Ya, lewat program PKH (Program Keluarga Harapan), pemerintah mencairkan bansos tahap 4.

Bansos yang cair pada akhir tahun ini, Desember 2021, dikhususkan bagi mereka yang terdampak pandemi Covid-19. Diharapkan, dengan pertolongan dari Kemensos ini, beban yang mereka tanggung akan lebih ringan, sehingga bisa membantu bertahan di masa sulit seperti sekarang ini.

pertolongan sosial alias bansos yang akan cair pada Desember 2021 ini adalah Bansos PKH. Jadi, mereka yang bisa menerima pertolongan sosial ini adalah yang telah mendaftar sekaligus diterima sebagai penerima Bansos PKH oleh Kemensos.

Meneruskan dari program sebelumnya, pertolongan cair akhir tahun ini merupakan pertolongan sosial tahap ke 4. Namun jangan khawatir, berdasarkan informasi resmi dari Kemensos, pertolongan sosial ini tetap akan dilanjutkan hingga tahun 2022.

Jadi, bagi Anda yang merasa berhak menerima pertolongan sosial namun ketinggalan berita, bisa mendaftar di kesempatan berikutnya. Nanti, Kementerian Sosial akan menentukan apakah Anda termasuk dalam daftar DTKS atau Data Terpadu Kesejahteraan Sosial.

Pernyataan Menteri Sosial Tentang Bansos 2022

Pernyataan-Menteri-Sosial-Tentang-Bansos-2022

Seperti yang dibahas sebelumnya, bansos dari pemerintah ini akan berlanjut hingga tahun 2022. Ini kabar resmi dan bukan hoaks, karena Menteri Sosial sendiri yang mengatakannya. Belia menyatakan hal ini ketika diwawancarai oleh awak media.

Tri Rismaharini, Menteri Sosial, mengatakan dalam sebuah wawancara, “pertolongan sosial untuk masyarakat miskin dan rentan, terus berlanjut. Tidak benar kalau Kementerian Sosial menghentikan program bansos.

Pemerintah memang telah menganggarkan dana bansos yang mencapai Rp 74,08 triliun. Dana ini akan dibagikan kepada masyarakat miskin dan rentan yang benar-benar membutuhkan uluran dari Pemerintah Indonesia.

Ini bisa menjadi kesempatan bagi masyarakat yang terdampak untuk mendapatkan hak mereka. Jika sebelumnya belum lolos atau terlambat untuk mendaftar, di tahun 2022 nanti bisa mencoba. Barangkali, Anda akan dipertimbangkan untuk masuk ke daftar DTKS Kemensos tahun 2022.

Sejarah Singkat Bansos PKH Kemensos

Sejarah-Singkat-Bansos-PKH-Kemensos

Sebelum kita bahas mengenai aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id, alangkah lebih baik jika Anda tahu sejarah tentang PKH. Kita mungkin sudah tahu awal mula bansos Covid-19, yang muncul akibat pandemi Covid-19 di akhir 2019 lalu.

Terus, bagaimana dengan PKH? Kapan pertama kali program pertolongan Kemensos ini ada? Jadi, Bansos PKH telah ada sejak tahun 2007 lalu. Jika di dunia internasional, PKH juga bisa disebut sebagai Conditional Cash Transfer.

Program ini terbukti bisa menanggulangi bahkan mengatasi kemiskinan yang terjadi di berbagai negara. Di negara maju, kemiskinan mungkin masih sering terjadi, meskipun jumlahnya menurun signifikan. Namun, di negara berkembang, kemiskinan masih ada di mana-mana.

Nah, salah satu dari tujuan Bansos PKH, khususnya di Indonesia, adalah untuk mengatasi masalah tersebut. Setidaknya, dengan pertolongan ini, masyarakat miskin dan rentan bisa mengakses berbagai kebutuhan hidup mereka dengan layak.

Dengan Bansos PKH, masyarakat miskin dan rentan bisa mengakses gizi, pendidikan, kesehatan, pangan, perawatan hingga pendampingan. Program ini juga memberikan mereka akses terhadap program perlindungan sosial lainnya.

Jika Bansos PKH tepat sasaran, maka akan sangat membantu mereka yang benar-benar membutuhkan. Namun, data penerima manfaat yang dimiliki Kemensos sudah lebih baik dibandingkan sebelumnya. Bahkan, sudah ada usul sanggah, membuat masyarakat bisa protes jika ada data yang tidak sesuai.

Misi Utama Bansos PKH Kemensos

Misi-Utama-Bansos-PKH-Kemensos

Tentu Anda sudah tahu apa misi utama dari Bansos PKH, yaitu untuk mengentaskan dan menurunkan tingkat kemiskinan yang ada di Indonesia. Pada tahun 2016, ada sekitar 28,01 juta jiwa yang berada di bawah kemiskinan.

Berdasarkan data di atas, Pemerintah Indonesia menetapkan target untuk menurunkan tingkat kemiskinan hingga 7% atau 8%. Nah, salah satu caranya adalah dengan memaksimalkan program PKH yang tepat sasaran, sehingga kemiskinan dan kesenjangan di Indonesia berkurang.

Keluarga penerima manfaat PKH harus sudah terdaftar di fasilitas pendidikan dan kesehatan terdekat. Mereka wajib memeriksa kandungan, memberikan imunisasi dan gizi yang baik untuk balita maupun anak prasekolah.

Tidak hanya pada bidang kesehatan, penerima Bansos PKH juga memiliki kewajiban pada bidang pendidikan. Maksudnya, mereka wajib memasukkan anak-anak ke satuan pendidikan sesuai dengan usia si anak.

Siapa Saja yang Berhak Menerima Bansos PKH di Kemensos Go Id?

Siapa-Saja-yang-Berhak-Menerima-Bansos-PKH-di-Kemensos-Go-Id

Jadi, siapa saja yang berhak menerima Bansos PKH dari Kemensos? Sebenarnya, target utama dari program ini adalah ibu hamil dan anak-anak dari keluarga miskin. Tujuannya adalah, agar mereka bisa mengakses fasilitas kesehatan dan pendidikan dengan layak.

Yang perlu Anda paham adalah, bahwa maksimal hanya empat kategori per keluarga yang bisa menerima bansos Kemensos. Jika dalam keluarga terdapat lebih dari empat kategori, maka lainnya tidak bisa diajukan untuk menerima Bansos PKH dari Kemensos.

Sebelum kamu mendaftarkan diri atau keluarga sebagai penerima Bansos PKH, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, yaitu :

1. Karakteristik Keluarga

Keluarga yang boleh mendaftarkan diri sebagai penerima Bansos PKH adalah keluarga yang miskin atau rentan miskin. Maksudnya, tidak hanya keluarga yang miskin saja, namun keluarga yang terancam miskin dengan mudah (karena berbagai hal) juga berhak mendaftarkan diri sebagai penerima Bansos PKH.

Jadi, jika Anda merasa sebagai keluarga miskin atau rentan miskin, segera datang ke kantor desa sesuai domisili untuk mendaftar. Lengkapi persyaratan yang dibutuhkan agar proses pendaftaran berjalan dengan lancar.

2. Harus Anggota KPM PKH

Penerima Bansos PKH tidak boleh sembarang orang, karena harus mereka yang sudah menjadi anggota dari KPM PKH. Ini untuk mendorong agar manfaat PKH hanya diberikan kepada mereka yang benar-benar layak untuk menerimanya.

3. Wajib Memiliki Usaha

Selanjutnya, calon penerima Bansos PKH harus memiliki usaha, apa pun jenis usahanya. Sebelum mendaftarkan diri, calon penerima wajib memiliki usaha seperti kuliner, pedagang, penjahit, peternak, pertanian dan lain sebagainya.

Besaran Bansos PKH yang Diterima Berdasarkan Kategori

Besaran-Bansos-PKH-yang-Diterima-Berdasarkan-Kategori

Besaran Bansos PKH yang diterima pada tahun 2021 berbeda-beda, sesuai dengan kebutuhan penerima Bansos PKH tersebut. Di bawah ini adalah daftar nominal yang akan diterima oleh penerima Bansos PKH sesuai dengan kategorinya masing-masing :

Penerima pertolongan SosialNominal yang Akan Diterima
Ibu Hamil dan Masa NifasRp 3.000.000 per tahun (Rp 750.000 per 3 bulan)
Anak Usia Dini rakyatnesia 0 hingga 6 tahunRp 3.000.000 per tahun (Rp 750.000 per 3 bulan)
Pendidikan untuk anak SD atau sederajatRp 900.000 per tahun (Rp 225.000 per 3 bulan)
Pendidikan untuk anak SMP atau sederajatRp 1.500.000 per tahun (Rp 375.000 per 3 bulan)
Pendidikan untuk anak SMA atau sederajatRp 2.000.000 per tahun (Rp 498.000 per 3 bulan)
Orang dengan disabilitas tingkat beratRp 2.400.000 per tahun (Rp 600.000 per 3 bulan)
Lanjut usia 60 tahun ke atasRp 2.400.000 per tahun (Rp 600.000 per 3 bulan)

Cara cek di apakah Anda diterima sebagai penerima bansos memang bisa dilakukan di aplikasi cek bansos Kemensos Go Id, begitu pula dengan cara daftarnya. Jangan khawatir, di bawah ini akan kami jelaskan caranya yang benar.

Cara Daftar Bansos PKH Kemensos 2022 Langsung

Cara-Daftar-Bansos-PKH-Kemensos-2021-Langsung1. Datang ke Kantor Kelurahan Langsung

Jika ingin daftar sebagai penerima bansos secara langsung, Anda bisa datang ke kantor kelurahan sesuai dengan domisili. Anda bisa langsung datang ke petugas yang berada di sana, dan katakan keperluan Anda untuk daftar bansos.

2. Serahkan Dokumen yang Dibutuhkan

Nanti, Anda akan diminta untuk menyerahkan dokumen pendaftaran, yaitu KTP dan Kartu Keluarga. Setelahnya petugas akan melakukan pendataan yang verifikasi ulang. Kamu bisa menunggu prosesnya hingga pendataan dan verifikasi selesai.

Ingat, jika Anda telah menerima program pertolongan sosial lainnya, maka tidak boleh mendaftarkan diri sebagai penerima Bansos PKH. pertolongan sosial lainnya tersebut semisal BLT UMKM, BLT Subsidi Gaji, Sembako dan Kartu Pra Kerja.

Pendaftar yang ternyata PNS, Polri maupun TNI juga akan otomatis ditolak ketika mendaftarkan diri. Segala macam program pertolongan sosial dari pemerintah memang tidak diperuntukkan untuk PNS, Polri dan TNI.

3. Validasi

Setelah data Anda diverifikasi oleh petugas, mereka akan memvalidasi apakah data tersebut sudah benar dan lengkap. Nantinya, jika data Anda dinyatakan valid, maka akan menerima KKS, yaitu Kartu Keluarga Sejahtera.

KKS tersebut nantinya akan menjadi alat transaksi yang digunakan sesuai dengan petunjuk dari Kemensos. Selama ini, pertolongan sosial disalurkan kepada penerima yang berhak lewat Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) seperti BNI, BRI, Bank Mandiri dan BTN.

Cara Daftar Bansos Lewat Aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id

Cara-Daftar-Bansos-Lewat-Aplikasi-Cek-Bansos-Kemensos-Go-Id

Selain cara di atas, Anda juga bisa daftar online lewat aplikasi Cek Bansos. Apa sih sebenarnya aplikasi ini? Jadi, aplikasi Cek Bansos adalah aplikasi ciptaan Kemensos untuk memudahkan masyarakat mendaftar dan cek pertolongan sosial dari Kemensos.

Ya, selain untuk cek bansos, ternyata Anda juga bisa menggunakan aplikasi ini untuk mendaftar sebagai penerima bansos. Cara ini tentunya lebih mudah dan cepat, karena Anda tidak harus datang ke kantor kelurahan.

Anda cukup menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk mendaftar. Jangan lupa, karena online, Anda harus menghubungkan device ke koneksi internet yang baik. Hal ini perlu, agar proses pendaftaran bisa berjalan dengan lancar.

Ikuti langkah-langkah di bawah ini agar tidak terjadi kesalahan :

  • Jika belum punya, Anda harus download aplikasi Cek Bansos di Google Play terlebih dahulu. Tidak perlu khawatir, ukurannya ringan dan bisa dipasang di hampir semua device Android.
  • Setelah aplikasi terpasang, buka dan jalankan aplikasi Cek Bansos.
  • Selanjutnya lakukan pendaftaran dengan memasukkan nomor KK dan KTP.
  • Jika proses registrasi berhasil, Anda bisa mengakses menu utama di aplikasi Cek Bansos.
  • Selanjutnya masuk ke menu Daftar Usulan dan pilih Tambah Usulan. Ini diperlukan agar Anda bisa mendatarkan diri sebagai penerima bansos.
  • Selanjutnya sistem data yang Anda masukkan (KK, NIK) akan disesuaikan dengan data milik Disdukcapil.
  • Setelah data dinyatakan sesuai, Anda bisa pilih salah satu program bansos yang diinginkan.

Setelah Anda dinyatakan lolos sebagai penerima bansos Kemensos, maka layar aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id akan menampilkan nama, NIK dan status wilayah Dukcapil.

Cara Cek Bansos Kemensos 2022

Cara-Cek-Bansos-Kemensos-2021

Setelah Anda mengusulkan dan mengajukan diri sebagai penerima bansos, tentu Anda penasaran apakah usul dan pengajuan tersebut diterima atau tidak. Kabar baiknya, sekarang cara cek bansos bisa Anda lakukan dengan mudah.

Anda tidak perlu datang ke kantor terkait untuk menanyakan hal ini. Semuanya bisa kamu lakukan dengan mudah secara online, yaitu lewat website dan aplikasi. Cara ini tentu lebih mudah, karena Anda hanya harus memasukkan data diri dan hasilnya akan langsung muncul di layar.

Bagaimana caranya? Sangat mudah, simak tutorialnya di bawah ini agar mudah paham :

1. Cek Lewat Website Resmi Kemensos

Karena proses ini online, maka butuh koneksi internet yang baik agar cek bisa dilakukan dengan lancar. Siapkan juga NIK (Nomor Induk Kependudukan) jika Anda tidak hafal, agar mudah dan tidak salah dalam memasukkan data.

Jika sudah siap, cek bansos lewat website resmi Kemensos siap dilakukan, caranya :

  • Pertama, buka browser yang biasa kamu gunakan, bisa lewat PC maupun HP. Anda bisa menggunakan browser apa saja, mulai dari Microsoft Edge, Google Chrome, Opera Mini dan lain sebagainya.
  • Setelah terbuka, kunjungi website resmi Kemensos untuk cek bansos, yaitu https://cakbansos.kemensos/go.id/.
  • Setelah masuk ke website-nya, pilih Provinsi, Kota/Kabupaten, Kecamatan dan Desa sesuai alamat yang Anda tinggali.
  • Selanjutnya masukkan nama penerima manfaat bansos lalu masukkan kode captcha dengan benar. Jika kurang jelas, Anda bisa memperbesar atau meminta kode captcha baru.
  • Jika sudah, klik Cari Data dan tunggu hasilnya.
  • Selanjutnya sistem akan mencari data yang Anda minta, dengan mencocokkan nama KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dan wilayah yang dimasukkan.
  • Jika Anda diterima sebagai penerima bansos, maka akan muncul nama Anda di pencarian.

2. Cek Lewat Aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id

Selain lewat website resmi Kemensos, Anda juga bisa cek lewat aplikasi Cek Bansos. Aplikasi ini bisa Anda download gratis dari Google Play. Tidak perlu khawatir, aplikasi ini sangat mudah digunakan, Anda bisa cek bansos dengan cepat dan mudah.

Berikut langkah-langkahnya cek di aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id :

  • Download aplikasi Cek Bansos di Google Play.
  • Setelah aplikasi terpasang, buka dan lakukan registrasi.
  • Siapkan dokumen seperti KK, KTP dan NIK untuk registrasi.
  • Anda juga akan diminta untuk foto selfie dengan KTP saat registrasi.
  • Selesai registrasi, sistem akan mengirimkan kode OTP ke email yang terdaftar.
  • Buka email tersebut untuk verifikasi data.
  • Setelah verifikasi data selesai, Anda akan berhasil masuk ke menu utama aplikasi Cek Bansos.
  • Sekarang buka menu Cek Bansos dan masukkan data Provinsi, Kota/Kabupaten, Kecamatan dan Desa sesuai domisili.
  • Selesai, Anda akan diarahkan ke hasil pencarian, di sana akan terlihat apakah Anda termasuk penerima bansos atau bukan.

 

Aplikasi Cek Bansos Kemensos Go Id akan memudahkan Anda untuk cek apakah Anda termasuk penerima bansos atau tidak. Setelah Anda dinyatakan sebagai penerima manfaat bansos, bisa langsung datang ke bank anggota Himbara untuk mengambil dana bansos.

 

Lihat Juga :

Bagikan

Also Read

Tags