BOJONEGORO (RAKYATNESIA.COM) – Dalam rangka asistensi Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, SIK, MM, MH, didmpingi Kasat Binmas AKP Sujono, memberi pengarahan Kampung Tangguh Semeru 2021, di gedung AP I Rawi Mapolres Bojonegoro, Senin (25/01/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia memberikan arahan dan penekanan kepada seluruh para Bhabinkamtibmas jajaran bahwa angka peningkatan orang yang terkonfirmasi positif di Kabupaten Bojonegoro masih tinggi dan angka tertinggi masih di dominasi wilayah Kota Bojonegoro.
Lanjut Kapolres, bahwa para Bhabinkamtibmas harus peka dengan situasi dan kondisi saat ini di wilayah desa binaannya, apabila ada kegiatan masyarakat yang bersifat mengundang massa yang banyak segera dibubarkan dengan koordinasikan Satgas Gugus Tugas Penanganan Covid-19 setempat.
“Para Bhabinkamtibmas diharapkan peka terhadap situasi dan kondisi saat ini terutama dalam hal penanganan Covid-19 di desa binaannya,” ucap Kapolres Bojonegoro.
Masih menurut Kapolres Bojonegoro, dengan adanya pergantian kepimpinan di tubuh Polri yakni Kapolri, diharapkan seluruh personil segera mengetahui apa kebijakan Kapolri yang baru ini. Adanya program Transformasi Menuju Polri yang Presisi.
Presisi yaitu Pemolisian yang Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan, disamping itu ada 8 komitmen Kapolri yaitu :
1) Menjadikan Polri sebagai institusi yang Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan (PRESISI).
2) Menjamin keamanan untuk mendukung program pembangunan nasional.
3) Menjaga soliditas internal.
4) Meningkatkan sinergisitas dan soliditas TNI Polri, serta bekerjasama dengan APH dan kementerian/lembaga untuk mendukung dan mengawal program pemerintah.
5) Mendukung terciptanya ekosistem inovasi dan kreativitas yang mendorong kemajuan Indonesia.
6) Menampilkan kepemimpinan yang melayani dan menjadi teladan.
7) Mengedepankan pencegahan permasalahan, pelaksanaan keadilan restoratif dan problem solving.
8) Setia kepada NKRI dan senantiasa merawat kebhinekaan.
“Para Bhabinkamtibmas segera memahami 8 komitmen Kapolri ini dan dijabarkan saat bertugas,” tandas AKBP EG Pandia.
Lanjut AKBP EG Pandia, para Bhabinkamtibmas segera membuka jaringan seluas – luasnya dan Bhabinkamtibmas juga harus bisa mempunyai jaringan sendiri di desa binaannya terutama mengaktifkan kembali adanya Kampung Tangguh Semeru dan kehadiran Polri di tengah masyarakat harus memberikan rasa aman dan nyaman.
“Diharapkan para Bhabinkamtibmas bisa menjadi pemecah permasalahan atau problem solving di desa dengan mengaktifkan kembali peran Kampung Tangguh Semeru, dan kehadiran Bhabinkamtibmas memberikan rasa aman dan nyaman,” pungkasnya.
**(Kis/Red).