Seorang Tukang Kayu di Pomahan, Baureno, Ditemukan Meninggal, Diduga Akibat Tersengat Listik

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (RAKYATNESIA) – Abdul Ghofur warga Desa Pomahan, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, ditemukan meninggal dunia yang diduga akibat tersengat lisrik alias kesetrum saat bekerja membuat perabot rumah tangga di rumahnya, Selasa (24/1/2023) sekira pukul 11:45 WIB.

Kejadian naas itu bermula korban yang sehari-hari bekerja sebagai tukang kayu itu, seperti biasa dia melakukan aktifitasnya sejak pagi, siang hingga sore hari. Hanya saja, siang itu, korban mengalami kecelakaan saat bekerja hingga memboat korban menghembusakan nafas yang terakhir alias meninggal dunia.

Kapolsek Baureno Iptu Matsuiswanto,SH, saat dikonfirmasi para awak media membenarkan jika ada seorang pria warga Desa Pomahan yang bernama Abdul Ghofur ditemukan oleh istrinya yang bernama Yuni Hartin itu saat dalam kondisi terlentang di lantai rumahnya.

Lanjut Kapolsek, berdasarkan keterangan Yuni Hartin yang juga saksi pertama dalam kejadian itu, mengatakan awalnya korban bekerja seperti biasa, kerja di rumah sendiri membuat perabot rumah tangga.

“Dia mendengar ada suara jeritan yang kemudian dihampiri ternyata suaminya dalam kondisi terlentang di lantai dengan memegang kabel dan alat pertukangan dengan tenaga listrik itu. Mengetahui kejadian itu, dia bergegas mencopot stop kontak listrik yang ada di rumahnya itu, kemudian berteriak minta tolong tetangga sekitarnya,” ungkap Kapolsek Baureno Iptu Mat Suiswanto menirukan keterangan saksi dalam kejadian tersebut.

Mendengar jeritan suara minta tolong itu membuat warga berdatangan ke rumah korban. Saat itu korban di ceck ternyata sudah meninggal dunia. Sehingga oleh warga dibawa ke Puskesmas Baureno untuk dilakukan pemeriksaan medis mengenai penyebab meninggalnya korban.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan korban yang dilakukan oleh Tenaga Kesehatan Puskesmas Baurenio dan Team Identifikasi Polres Bojonegoro bahwa diduga korban meninggal dunia akibat tersengat listrik,” kata Iptu Mat Suiswanto menegaskan.

Masih menurut Iptu Mat Suiswanto, bahwa di tubuh ditemukan  luka bakar atau melepuh pada ke 4 jari tangan kiri korban yakni, jari jempol, jari telunjuk, jari tengan, dan jari manis. Sehingga diduga korban meninggal akibat tersengat listrik dari alat pertukangan Bor listrik yang dibawa korban itu,

Iptu Mat Suiswanto menambahkan, saat petugas datang ke Puskesmas, korban sudah slesai dilakukan pemeriksaan dan sudag dibawa pulang. Sehingga pihak Polsek Baureno langsung ke rumah duka dan melakukan oleh Tempat Kejadian perkara (TKP) sekaligus melakukan ntakziyah ke rumah korban tersebut.

“Kami menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam melakukan aktifitas pekerjaan. Termasuk pekerjaan yang memakai alat-alat yang menggunakan tenaga listrik sehingga bisa mengakibatkan kematian akibat tersengat listrik,” pungkasnya.

**(Kis/Red).

Bagikan

Also Read