SURABAYA (RAKYATNESIA) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Tanjung Perak Surabaya, memberi peringatan waspada pada tinggi gelombang air laut pasang yang bisa melebihi 2,5 meter di wilayah Perairan Selatan Provinsi Jawa Timur dan Samudera Hindia Selatan Jatim. Peringatan ini berlaku mulai Sabtu, (14/1/2023).
BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya melalui situsnya menyebutkan, Ketinggian gelombang air laut di Selat Madura berada antara 0.1 – 0.5 meter, sedangkan Laut Jawa bagian timur berada antara 0.5 – 1.8 meter. Dan untuk di Samudera Hindia Selatan Jatim antara 1.0 – 3.0 meter.
Untuk kondisi cuaca maritim di sebagian besar wilayah Perairan Provinsi Jawa Timur, BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya memprakirakan potensi cuaca yang terjadi adalah hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Kondisi cuaca dengan potensi hujan ringan pada beberapa pelabuhan di wilayah Provinsi Jawa Timur antara lain, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Pelabuhan Gresik, Pelabuhan Kalianget Madura, dan Pelabuhan Jangkar Situbondo.
Sedangkan kondisi cuaca berawan terpantau berpotensi di Pelabuhan Sangkapura Gresik dan Pelabuhan Perikanan PPP Tamperan namun di Pelabuhan Perikanan PP Mayangan, terpantau berawan tebal.
Kondisi cuaca tersebut dipengaruhi oleh arah angin yang didominasi bertiup dari arah Barat ke arah Barat Laut dengan kecepatan angin maksimum di Laut Jawa bagian timur sejumlah 17 knots atau 31 kilometer per jam. Dan Samudera Hindia selatan Jatim sejumlah 14 knots atau 26 kilometer per jam.
**(Sumber: Kominfo Jatim/Red).
